Investasi vs Trading: Mana yang Cocok Untukmu?

TRIBUNNEWS.COM - Ketika memulai perjalanan di pasar saham, banyak yang belum menyadari bahwa aktivitas jual beli saham sebenarnya memiliki dua tujuan berbeda dengan pendekatan yang bertolak belakang. 

Memahami perbedaan mendasar antara investasi vs trading bukan hanya sekadar teori, tapi akan menentukan strategi, ekspektasi, dan hasil yang kamu dapatkan.

Artikel ini akan membedah beda investasi dan trading secara jelas sehingga kamu bisa memilih pendekatan yang paling sesuai dengan tujuan finansialmu.

Pengertian Investasi

Investasi saham adalah strategi membeli saham perusahaan dengan tujuan untuk memegangnya dalam jangka panjang (biasanya bertahun-tahun) sambil menikmati pertumbuhan nilai perusahaan secara fundamental.

Tujuan utama investasi:

• Pertumbuhan modal jangka panjang - Menyimpan kekayaan yang nilainya tumbuh seiring waktu
• Pendapatan dividen - Mendapatkan pembagian keuntungan perusahaan secara rutin
• Melindungi nilai uang dari inflasi - Mengalahkan kenaikan harga-harga di masa depan
• Membangun kekayaan secara bertahap - Seperti menabung, tapi dengan potensi return yang lebih baik

Contoh nyata: Jika kamu beli saham BBCA di tahun 2010 dan memegangnya hingga sekarang, nilainya telah tumbuh lebih dari 1.000 persen belum termasuk dividen yang dibagikan setiap tahun.

Pengertian Trading

Trading adalah aktivitas membeli dan menjual saham dalam periode waktu yang relatif singkat (mulai dari menit, hari, hingga minggu) untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga.

Jika investasi seperti menanam pohon, trading seperti berjualan buah di pasar. Kamu membeli ketika harga murah dan menjual ketika harga naik, tanpa perlu memedulikan buah itu berasal dari pohon jenis apa.

Tujuan utama trading:

• Mendapatkan keuntungan cepat - Capital gain dari pergerakan harga jangka pendek
• Memanfaatkan volatilitas pasar - Mengambil peluang dari naik-turunnya harga saham
• Income aktif - Menghasilkan pemasukan reguler dari aktivitas trading harian
• Efisiensi modal - Memutar dana secara cepat untuk multiple transactions

Contoh: Seorang trader mungkin membeli saham TLKM di pagi hari saat ada berita positif, lalu menjualnya di siang hari setelah harganya naik 3%, mengambil untung dalam hitungan jam.

Baca juga: Gen Z Melek Trading: Potensi Sultan atau Jebakan Batman, Pakar Bongkar Rahasianya

Perbedaan Investasi dan Trading

1. Prinsip Dasar

• Investasi: "Buy and Hold" - Membeli saham berkualitas dan menyimpannya lama
• Trading: "Buy and Sell" - Aktif melakukan jual-beli untuk ambil untung sesaat

2. Jangka Waktu

• Investasi: Jangka panjang (1-10+ tahun)
• Trading: Jangka pendek (1 menit - 3 bulan)

3. Metode Analisis

• Investasi: Fokus pada analisis fundamental - mempelajari laporan keuangan, prospek bisnis, kompetisi industri
• Trading: Mengandalkan analisis teknikal - mempelajari pola grafik, trend, dan indikator teknikal

4. Sumber Keuntungan

• Investasi: Capital gain jangka panjang + dividen rutin
• Trading: Capital gain dari selisih harga jual-beli jangka pendek

5. Risiko dan Volatilitas

• Investasi: Risiko lebih terkendali karena waktu holding panjang memungkinkan recovery dari fluktuasi sementara
• Trading: Risiko lebih tinggi karena terpapar volatilitas harian yang tidak terduga

6. Time Commitment

• Investasi: Tidak perlu monitor harga harian, cocok untuk kamu yang sibuk
• Trading: Perlu memantau pasar secara aktif, hampir seperti pekerjaan penuh waktu

7. Mindset yang Dibutuhkan

• Investasi: Kesabaran, disiplin, emotional control yang kuat
• Trading: Cepat mengambil keputusan, risk management ketat, disiplin cut loss

Apa yang Cocok Untukmu?

Pilih INVESTASI jika kamu:

• Ingin membangun kekayaan secara bertahap untuk masa depan
• Tidak punya waktu untuk pantau pasar setiap hari
• Punya toleransi risiko menengah-rendah
• Percaya pada pertumbuhan ekonomi jangka panjang
• Lebih suka keputusan berdasarkan penelitian mendalam tentang bisnis perusahaan

Pilih TRADING jika kamu:

• Ingin menghasilkan keuntungan relatif cepat
• Bisa dedicated time untuk analisis dan monitor pasar
• Punya toleransi risiko tinggi
• Bisa mengambil keputusan cepat di bawah tekanan
• Tertarik mempelajari pola pergerakan harga dan indikator teknikal

Yang perlu diingat: Tidak ada yang lebih baik antara investasi vs trading. Keduanya adalah strategi valid yang cocok untuk different personalities and goals. Bahkan banyak investor sukses melakukan kombinasi keduanya - inti portofolio untuk investasi jangka panjang, sebagian kecil dana untuk trading.

Kesimpulan

Memahami beda investasi dan trading adalah langkah pertama yang krusial sebelum memutuskan untuk terjun ke pasar saham. Investasi vs trading bukan tentang mana yang lebih menguntungkan, tapi tentang mana yang lebih sesuai dengan kepribadian, tujuan finansial, dan gaya hidupmu. Kedua pendekatan ini membutuhkan disiplin dan pembelajaran terus-menerus untuk bisa sukses.

Beli Saham untuk Investasi & Trading di Ajaib!

Tidak perlu bingung memulai dari mana. Di Ajaib, kami menyediakan platform lengkap yang mendukung baik kebutuhan investasi jangka panjang maupun trading harian. Dengan satu aplikasi, kamu bisa:

• Beli Saham Blue-chip - Pilihan saham unggulan untuk investasi jangka panjangmu
• Trading dengan Tools Lengkap - Akses analisis teknikal dan real-time data untuk aktivitas trading
• Edukasi Berkelanjutan - Pelajari strategi investasi dan trading dari para ahli
• Modal Mulai Terjangkau - Mulai dengan dana yang sesuai kantongmu

Apapun pilihanmu, baik investasi maupun trading, mulailah dengan platform terpercaya. Download Ajaib sekarang dan wujudkan tujuan finansialmu dengan lebih percaya diri! Setiap perjalanan sukses dimulai dari langkah pertama yang tepat.

Gunakan kode referral BONUSDARIAJAIB saat registrasi agar kamu mendapatkan hadiah 1 lot saham dari Ajaib. 

Baca juga: Compound Interest: Strategi Cerdas Investasi Saham