Jadi Game Changer Industri, Emiten Multi Medika Jajaki Pasar Ekspor ke AS dan Jepang
Emiten FMCG PT Multi Medika Internasional Tbk (MMI) terus melakukan ekspansi pasar dengan menjajaki pasar ekspor ke Jepang, Korea dan AS.
Ringkasan Berita:
- Emiten FMCG PT Multi Medika Internasional Tbk (MMI) terus melakukan ekspansi pasar dengan menjajaki pasar ekspor ke Jepang, Korea dan AS.
- Di semester I 2025, pendapatan MMI tumbuh 41,17 persen secara tahunan (YoY) menjadi Rp 97,93 miliar dan bottom line berbalik cetak laba bersih menjadi Rp 1,75 miliar.
- Perusahaan meraih predikat FMCG Game Changer of The Year 2025 untuk keberhasilan perseroan dalam mengubah standar industri dan inovasi teknologi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Emiten di industri fast moving consumer goods (FMCG) PT Multi Medika Internasional Tbk (MMI) terus melakukan ekspansi pasar melalui pengembangkan produk baru yang berfokus pada pengembangan produk baby care dan personal hygiene.
CEO MMIX Mengky Mangarek menjelaskan, strategi ini dijalankan untuk merespon tren kebutuhan masyarakat modern sekaligus memperkuat posisi di bisnis FMCG di Indonesia.
"Kami akan terus berkomitmen untuk menjadi pelaku perubahan di industri FMCG," ujar kata Mengky Mangarek dikutip Jumat, 31 Oktober 2025.
Strategi tersebut membawa kinerja positif perusahaan. Di semester I 2025, pendapatan MMI tumbuh 41,17 persen secara tahunan (YoY) menjadi Rp 97,93 miliar dan bottom line berbalik cetak laba bersih menjadi Rp 1,75 miliar dari rugi bersih Rp 4,5 miliar.
Untuk memperkuat daya saing industri lokal, pihaknya menggandeng mitra dari China dengan memadukan teknologi Jepang dan Jerman di produksi di pabrik yang dimiliki perusahaan di Tangerang.
Pabrik ini memiliki kapasitas hingga 150 juta popok per bulan atau 800 popok per menit, dengan menerapkan prinsip zero waste serta ramah lingkungan.
Selain memasarkan dengan merek sendiri, MMIX juga menjadi pemasok utama house brand (private label) & produk reguler untuk jaringan ritel nasional seperti Alfamart & Indomaret.
"Sinergi dengan ritel modern tersebut turut memperkuat posisi MMI sebagai salah satu motor penggerak industri FMCG modern di Indonesia," ungkap Mengky.
Pihaknya juga berkomitmen memperluas jangkauan produk, memperkuat distribusi, serta membawa inovasi Indonesia ke pasar luar negeri dengan menjajaki potensi ekspor ke Jepang, Korea, hingga Amerika Serikat.
Baca juga: Indonesia Perluas Pasar Ekspor Non-migas ke Mesir dan India
Dia mengatakan, pasar ekspor untuk produk baby care dan personal hygiene cukup menjanjikan di tengah perang tarif China dan AS, sehingga produk Indonesia bisa lebih kompetitif secara harga dan kualitas.
"Karena China dan Amerika tidak stabil dan impor kadang-kadang naik, turun. Sedangkan Indonesia beruntung, kita ada zero tarif untuk bahan baku yang dari Amerika," ujarnya.
Raih FMCG Game Changer of The Year 2025
Atas pencapaian yang didapat selama ini, perusahaan meraih predikat FMCG Game Changer of The Year 2025 untuk keberhasilan perseroan dalam mengubah standar industri, inovasi teknologi, R&D, dan kualitas produk yang berorientasi pada konsumen.
"Kami bangga dapat memberikan kontribusi nyata bagi industri nasional," ungkap Mengky.
Baca juga: Wuih, Bus Mercedes-Benz Euro 5 Rakitan Cikarang Tembus Pasar Ekspor ASEAN
																	
					Sumber: Kontan					
							
					| Pelatihan Ini Bekali UMKM 8 Jenis Pengetahuan untuk Tembus Pasar Ekspor ke Korsel |   | 
|---|
| Produsen Mainan Kendal Tembus Pasar Ekspor ke AS Rp 11 Miliar |   | 
|---|
| Kanada Siap Perang Dagang Melawan AS, PM Caney Janjikan Balasan Setimpal ke Trump |   | 
|---|
| CSR PIK 2 Berpotensi Majukan Serang, Embay: Peluang Besar untuk Daerah! |   | 
|---|
| Ekspor Mobil BYD Naik 187 Persen di Februari 2025 |   | 
|---|
 
							 
							 
							 
				
			 
    
                         
    
                         
    
                         
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.