Ibadah Haji 2024
Tunggu Persetujuan Arab Saudi, Fast Track Imigrasi Haji 2024 Bakal Layani 50 Persen Jemaah
Pemerintah Arab Saudi masih meninjau rencana penerapan layanan fast track (Macca Road) bagi jemaah haji Indonesia di sejumlah bandara.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi masih meninjau rencana penerapan layanan fast track (Macca Road) bagi jemaah haji Indonesia di Bandara Internasional Juanda, Surabaya dan Bandara Adi Soemarmo, Solo.
Berdasarkan data Sistem Komputerisasi dan Informasi Haji Terpadu (SISKOHAT), jumlah jemaah asal yang tergabung dalam Embarkasi Surabaya (SUB) dan Solo (SOC), masing-masing melayani 39.226 dan 35.886 jemaah.
Baca juga: Tren Biaya Haji Plus Setiap Tahun Naik, Masyarakat Diimbau Rencanakan Keuangan Secara Matang
Sebanyak 75.112 jemaah akan mendapat layanan fast track jika usulan ini disetujui otoritas Arab Saudi.
Jika dijumlah dengan 53.353 orang yang mendapat layanan fast track di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, maka akumulasinya mencapai 128.465 atau lebih dari 50 persen total kuota jemaah haji Indonesia.
"Tim Saudi yang sekarang meninjau akan memberikan rekomendasi sesuai temuan di lapangan. Kita harap hasilnya positif," ujar Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief melalui keterangan tertulis, Kamis (29/2/2024).
Baca juga: 22 Calon Jemaah Haji Lampung Barat Tunda Keberangkatan Haji 2024, Alasannya karena Belum Siap
Hilman menjelaskan layanan fast track ini penting karena memudahkan jemaah haji dalam proses pengecekan dokumen keimigrasian, seperti visa dan paspor.
Semua prosesnya, kata Hilman, sudah dilaksanakan di bandara asal.
"Dengan fast track atau Macca Road, jemaah akan mendapatkan layanan keimigrasian Saudi, yang dilaksanakan di Tanah Air. Sehingga begitu jemaah datang di tanah suci, sudah tidak lagi diperiksa apa-apa tinggal naik bus dan langsung ke hotel," jelasnya.
Tahapan imigrasi yang sudah dilakukan di Indonesia membuat jemaah tidak perlu antre lagi di imigrasi bandara tujuan.
Fast Track hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit sampai satu jam, dibandingkan layanan biasa yang membutuhkan waktu sekitar satu sampai tiga jam.
Ibadah Haji 2024
Permudah Informasi Haji, BPKH Ajak Masyarakat Rencanakan Ibadah Haji Sejak Dini |
---|
Pendaftaran Petugas Haji Dibuka Mulai Hari Ini, Cek Formasi, Link dan Jadwalnya |
---|
BPKH Jadikan Fatwa Ijtima Ulama untuk Perbaiki Tata Kelola Dana HajiĀ |
---|
Kemenag Serahkan Asuransi Extra Cover untuk Ahli Waris Jemaah yang Meninggal di Lingkup Penerbangan |
---|
Beri Skor Sangat Memuaskan untuk Indeks Kepuasan Haji, BPS Sebut Independen, Bukan Pesanan Kemenag |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.