Kamis, 28 Agustus 2025

Ibadah Haji 2025

7 Tips Aman Jalani Ibadah di Tanah Suci dari PPIH: Datangi Pos Sektor Khusus jika Tersesat

Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) Harun Arrasyid berikan 7 tips penting dari PPIH agar ibadah jemaah haji tetap aman selama di Tanah Suci.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Nuryanti
Tribunnews.com/Dewi Agustina
PUNCAK IBADAH HAJI - Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Kabid Linjam) Harun Arrasyid mengimbau kepada jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri berkegiatan di luar jelang puncak haji 2025 di Armuzna (arafah, Muzdalifah dan Mina). Harun Arrasyid saat di Makkah, Minggu (25/5/2025) berikan 7 tips penting dari PPIH agar ibadah jemaah haji tetap aman selama di Tanah Suci. (Media Center Haji/MCH 2025/Dewi Agustina) 

TRIBUNNEWS.COM - Menjelang puncak haji 1446 H/2025 M, Masjidil Haram dan sekitarnya dipadati oleh jemaah dari berbagai penjuru dunia.

Dalam situasi seperti ini, keamanan dan kenyamanan menjadi kunci agar ibadah tetap khusyuk.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) pun mengimbau jemaah Indonesia untuk selalu menjaga kewaspadaan.

Hal ini agar jemaah Indonesia dapat memungkinkan menjalankan ibadah haji dengan tenang dan penuh keberkahan.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) Harun Arrasyid di Makkah, Minggu (25/5/2025).

Berikut 7 tips penting dari PPIH agar ibadah jemaah tetap aman selama di Tanah Suci, dikutip dari haji.kemenag.go.id:

1. Selalu bersama rombongan

Hindari beraktivitas sendirian, apalagi saat keluar hotel.

Usahakan untuk selalu bersama rombongan atau teman sekamar.

Hal ini untuk menghindari risiko tersesat dan agar jemaah bisa saling menjaga.

Baca juga: Layani Jemaah Haji di Jamarat, PPIH Arab Saudi Siapkan Tim MCR

2. Ajak teman saat beraktivitas di Hotel

Terutama bagi jemaah perempuan, sebaiknya tidak naik lift atau menjemur pakaian sendirian.

Minta pendampingan satu atau dua orang untuk memastikan keamanan.

3. Jangan sembarangan membuka pintu kamar

Jika ada yang mengetuk pintu, pastikan orang tersebut dikenal.

Jangan pernah membuka pintu untuk orang asing, sekalipun mengaku sesama jemaah.

4. Hati-hati jika harus naik Taksi

Bagi jemaah yang hendak menggunakan taksi, usahakan tidak bepergian sendiri.

Untuk jemaah perempuan, harus didampingi mahram atau teman laki-laki.

Naik taksi, sebaiknya laki-laki masuk lebih dulu dan perempuan keluar lebih dulu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan