II World Media Summit
Radio Harus Menggunakan Semua Platform agar Selamat
Radio juga terancam kehadiran internet. Bila ingin selamat, tak ada pilihan selain menyesuaikan diri
Penulis:
Dahlan Dahi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dahlan Dahi, dari Moskow
TRIBUNNEWS.COM - II World Media Summit yang berlangsung sejak 5 Juli 2012 di gedung World Trade Center, Moskow, Rusia, telah berakhir hari Sabtu, 7 Juli 2012.
Forum yang dihadiri sekitar 300 CEO dan pimpinan puncak media massa dari 102 negara itu menghasilkan beberapa catatan penting terkait kompetisi antara internet dan social media sebagai produk bawaannya dengan media tradisional (surat kabar, televisi, dan radio).
Radio termasuk yang menghadapi ancaman besar sejak internet juga bisa menyiarkan informasi dan musik secara online dan real time.
Valery Todorov, Direktur Radio Nasional Bulgaria, percaya bahwa salah satu resep bagi radio untuk tetap bertahan adalah menyesuaikan diri dengan perubahan dengan cara melakukan diversifikasi penyebaran informasi.
"Ini persoalan teknologi dan fleksibilitas: seluruh platform harus dipakai (radio) untuk mendistribusikan informasi," katanya dalam summit yang dikelola kantor berita Rusia, Itar-Tass.
"Kami (Radio Nasional Bulgaria) menyiar dalam format digital, analog, dan satelit," katanya. "Kami mengelola website dalam 11 bahasa dan dua program nasional yang diterima melalui handphone."