Virus Corona
Dampak Wabah Virus Corona, Para Pembuat Kebijakan Semakin Getol Awasi Kenaikan Komoditas Lunak
Dengan mewabahnya virus corona ini, para pembuat kebijakan semakin getol mengawasi kenaikan harga pangan global.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Tiara Shelavie
Perlu diketahui, distributor mendatangkan bawang putih dari China.
Sementara, impor dari China ke Indonesia ditutup demi antisipasi wabah virus corona.
Terkait hal ini, Kepala Pasar Baru Probolinggo, Arif Bilah membenarkan kabar tersebut.
Ia mengatakan penyebab kenaikan komoditi bawang putih karena di China sedang merebak isu wabah virus corona.
"Ekspor bawang ke Indonesia juga ikut terganggu," kata Arif Bilah yang dikutip dari Kompas TV.
"Pengaruhnya stok impor bawang dari China ke Indonesia menipis, sehingga menyebabkan harga naik," tambahnya.
Impor Distop Hingga 9 Bulan ke Depan
Pemerintah Indonesia diketahui memutuskan menghentikan impor komoditas pangan dari China.
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, keputusan tersebut diambil setelah wabah virus corona semakin mewabah.
Terkait keputusan ini, Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto angkat bicara.
Ia menegaskan, keputusan untuk menghentikan sementara impor komoditas pangan lantaran kondisi saat ini tidak menentu.
"Kami akan hentikan sementara untuk pasokan-pasokan makanan dan minuman dari negara yang terjangkit virus tersebut," kata Agus di Pasar Senen, yang dikutip dari Kontan.Id, Senin (3/2/2020).

Berdasar penurutan Agus, pemerintah belum bisa memutuskan sampai kapan menghentikan sementara impor pangan dari China.
"Kami engga tahu, yang dulu kejadian SARS kurang lebih sembilan bulan," tuturnya.
"Mudah-mudahan lebih cepat dari yang dulu," tambahnya.
"Ini kan keadaan force majeure. Kita harus hadapi dengan bijak dan secara detail bagaimana kasus ini, kami tangani," tegasnya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)