Senin, 18 Agustus 2025

Virus Corona

Pria Ini Bohong Setelah Balik dari Wuhan, Hadir di Kondangan dengan 3.000 Tamu, Kini Positif Corona

Pria ini berbohong setelah balik dari Wuhan. Ia lalu hadir di kondangan dengan ribuan tamu yang datang. Kini dirinya positif terjangkit virus corona.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
Xinhua/Chen Jing
ILUSTRASI - Sejumlah ahli memberikan penjelasan terkait apakah dikarantinya Wuhan bisa memperlambat wabah Virus Corona. 

TRIBUNNEWS.COM- Pria ini berbohong setelah balik dari Wuhan, China, wilayah yang menjadi pusat penyebaran virus corona.

Ia bahkan telah hadir di dua kondangan dengan ribuan tamu.

Kini pria tersebut didiagnosa positif terinfeksi virus corona.

Hingga saat ini, kasus virus corona dilaporkan terus mengalami peningkatan.

Mengutip dari perhitungan real time di situs thewuhanvirus hingga Rabu (5/1/2020) sore, virus corona telah menginfeksi 24.582 orang di seluruh dunia.

Epidemi penumonia dilaporkan terus menyebar di Wuhan dan daratan China lainnya.

Angka kematian juga terus melonjak, kini dilaporkan mencapai 492.

Virus corona telah menyebar di 28 negara.

Daratan China menjadi wilayah dengan jumlah kasus terbanyak.

Dilaporkan sebelumnya, seluruh wilayah di China telah terinfeksi virus yang diduga kuat berasal dari Wuhan tersebut.

Organisasi Kesehatan Dunia pada hari Kamis mengkonfirmasi keadaan darurat global terkait coronavirus
Organisasi Kesehatan Dunia pada hari Kamis mengkonfirmasi keadaan darurat global terkait coronavirus (Express.co.uk)

Pemerintah China meminta warganya untuk mengisolasi diri guna mencegah penularan.

Mereka yang diamati memiliki gejala langsung dikarantina.

Namun, kisah berbeda datang dari pria di Kota Jinjiang, Provinsi Fujian.

Pria tersebut berbohong demi lolos dari pemeriksaan.

Pada Selasa (28/1/2020), seorang pria didiagnosa positif menderita pneumonia akibat virus corona.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan