Virus Corona
Kisah Pasutri Keliling Dunia Saat Pandemi Corona, Berbulan-bulan di Laut Tak Tahu Ada Badai Covid-19
ADA kejadian unik yang dialami pasangan Elena Manighetti dan Ryan Osborne yang tengah melakukan pelayaran keliling dunia. Mereka tak tau ada covid-19.
Editor:
Anita K Wardhani
Rekam perjalanan
Beruntung pasangan ini merekam rute perjalanan mereka melalui sinyal GPS Mereka kemudian bisa memaparkan kepada pihak berwenang di San Vincente dan memperlihatkan bukti mereka tidak berada di Italia berbulan-bulan, dan hanya berada di lautan selama itu.
Baik Elena dan Ryan sangat kaget mendengar bagaimana pandemi ini memengaruhi kehidupan keluarga
mereka.
“Kampung halaman saya di wilayah Lombardy, satu di antara yang paling terdampak di dunia,”
katanya.
Ia bilang, percakapannya dengan ayahnya merupakan hal yang sulit. “Ia bilang ke saya untuk tidak
panik. Ia kirimkan berita di New York Times tentang Lombardy, dan ini tiba-tiba membuat saya melihat
kenyataan. Saya kaget sekali,” katanya.
Elena menyatakan ia ngeri mendengar kotanya kehabisan peti mati dan tidak ada tempat lagi tersisa
untuk pemakaman dan kremasi.
“Untungnya, keluarga saya aman di rumah dan telah mengisolasi diri
lebih dari enam minggu. Namun beberapa orang yang saya kenal telah meninggal dunia,” katanya.
Elena dan Ryan kini aman di Bequia, San Vicente, Karibia tetapi mereka tak tahu berapa lama mereka
bisa tinggal di sana.
"Kami tak ingin meninggalkan San Vicente saat ini, karena tak ada tempat yang
buka. Kami tinggal dulu di sini dan berencana akan berangkat lagi berlayar lagi sebelum musim badai
awal Juni nanti,” kata Elena.
Ia berharap bisa berlayar ke utara dan terus menjelajah Karibia.
Namun saat ini segalanya tampak tak
pasti dan pasangan ini sadar akan risiko kenyataan yang mereka hadapi yaitu terperangkap di antara
badai dan pandemi virus. (bbc)