Kamis, 28 Agustus 2025

Kasus Polisi Injak Leher George Floyd Hingga Tewas Picu Kemarahan Warga, Pelaku Dipecat

Namun dengan cara menginjak lehernya menggunakan lutur hingga akhirnya tewas. Kejadian itu sempat direkam dan diprotes warga di sekitar

CBS Evening News
Pembunuhan George Floyd Diduga oleh Polisi Menyisakan Duka Bagi Keluarga 

TRIBUNNEWS.COM, MINNEAPOLIS - Nama George Floyd (46) sempat viral di media sosial.

Dia adalah seorang warga Afrika Amerika atau Afro American yang kepalanya diinjak oleh seorang petugas kepolisian Minneapolis, Amerika Serikat sempat memicu reaksi warganet. 

Baca: Joe Biden Sebut Donald Trump Orang Bodoh, Ini Alasannya

Melansir Wartakotalive.com, empat polisi saat itu hendak menangkap George Floyd.

Namun dengan cara menginjak lehernya menggunakan lutur hingga akhirnya tewas.

Kejadian itu sempat direkam dan diprotes warga di sekitar.

Videonya pun viral dan memicu kemarahan warga.

Gelombang protes pun hingga kini terjadi.

Atas kejadian itu, empat polisi itu pun dipecat.

Dilansir dari TribunJogja, tewasnya George Floyd memicu aksi demonstrasi besar di kota tersebut, setelah rekaman video peristiwa itu beredar viral, menerbitkan kemarahan warga.

George Floyd, tewas setelah lehernya diinjak lutut seorang polisi selama tujuh menit.

Ia masih hidup, segar bugar saat dibekuk polisi, sebelum diringkus dan lehernya ditindih lutut seorang polisi hingga ia kehabisan napas.

Floyd sempat memohon-mohon agar polisi memberinya kesempatan bernapas.

Namun rintihan itu tak digubris. Saat ambulans tiba, polisi masih menindih leher Floyd.  

Seluruh adegan itu direkam warga yang menyaksikan kejadian tragis tersebut.

Warga sempat meminta polisi melonggarkan tindakannya, tapi juga tak dihiraukan.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan