Selasa, 2 September 2025

Pesawat Sukhoi AU China Terobos Wilayah Udara Taiwan, Dicegat F-16

Merespons China, Angkatan Udara Taiwan menerbangkan pesawat tempur F-16 untuk membayangi salah satu pesawat pembom China.

Indian air force
Pesawat Tempur Sukhoi 30 

"Penerbangan itu menunjukkan model ketenagakerjaan dinamis yang baru, yang bertujuan membuat kehadiran pembom globalnya kurang dapat diprediksi," klaim Angkatan Udara AS pada waktu itu.

Skuadron dari Dyess tiba di Guam pada 1 Mei 2020 dengan empat pesawat pembom B-1B dan sekitar 200 penerbang untuk melatih dan melakukan operasi dengan sekutu dan mitra Angkatan Udara AS pada waktu itu.

Sementara itu, Beijing menganggap penerbangan berlebihan di Laut China Selatan itu sebagai provokatif dan menyalahkan AS karena meningkatnya ketegangan di antara kedua negara.

China dan beberapa negara lain memiliki klaim tumpang tindih di sebagian Laut China Selatan.

S sebelumnya telah membantah klaim China atas kepemilikan beberapa pulau dan terumbu di Laut China Selatan dan Timur yang kaya sumber daya, termasuk pulau Spratly, Paracel, dan Senkaku, menurut CIA World Factbook.

Misi Angkatan Udara mengikuti semakin banyak operasi kebebasan navigasi yang dilakukan Angkatan Laut di wilayah tersebut untuk menantang apa yang disebutnya klaim maritim berlebihan China.

Sementara itu, Militer China juga aktif di sana. China telah mengirim gugus tugas kapal induk dua kali pada bulan April melalui Selat Miyako, jalur air strategis dekat Okinawa.

Baca: Yuk Simak, Begini Cara Mudah Membantu Pertumbuhan Rambut Bayi Secara Alami

Baca: Pertaruhan Terakhir, Valentino Rossi Sudah Tak Mungkin Bisa Melawan Marc Marquez

Baca: Sinopsis Drama Korea VIP Episode 6: Pil Merah atau Pil Biru

Baca: Menuju New Normal, Tribunnews dan Cardinal Donasikan 30.000 Masker Kain Kepada ACT

Sejak pertengahan Maret, jet tempur China juga telah melecehkan pesawat pengintai AS setidaknya sembilan kali di Laut Cina Selatan, kata seorang pejabat Pentagon kepada Fox News dalam laporan 19 Mei.

Reed Werner, wakil asisten sekretaris pertahanan untuk Asia Tenggara, mengatakan sebuah kapal Tiongkok mengawal sebuah kapal induk China bermanuver dengan cara "tidak aman dan tidak profesional" di dekat kapal perusak berpeluru kendali rudal USS Mustin bulan lalu, kata laporan itu.

Berita ini tayang di Kontan: https://internasional.kontan.co.id/news/makin-agresif-pesawat-tempur-china-masuk-zona-identifikasi-pertahanan-udara-taiwan?page=all

Sumber: Kontan
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan