Kisah Wanita Mengaku Diperkosa 100 Kali oleh Suami: Tirai Ditutup, TV Berbunyi Keras, Saya Berteriak
Seorang wanita bernama Jess (bukan nama sebenarnya) mengakui telah menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh suaminya sendiri.
Penulis:
garudea prabawati
Editor:
Citra Agusta Putri Anastasia
Dia menemukan cara untuk menghubungi polisi melalui teks, yang kemudian membantunya.
Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Meningkat
Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia, kasus kekerasan terhadap wanita selama masa pandemi covid-19 tergolong meningkat.
Dilansir Kompas.com, peningkatannya pun tergolong signifikan.
Satu di antaranya terjadi di Kecamatan Adiluwih, Pringsewu, Lampung pada Mei 2020 lalu.
Kasus kekerasan seksual tersebut berupa penyebaran video porno.
AS (15) ditangkap polisi lantaran menyebarkan foto bugil mantan pacarnya.
Kapolsek Sukoharjo Iptu Musakir mengatakan, pelaku berdalih melakukan semua itu karena kesal diputus cinta.
Foto tersebut disebar di akun media sosial milik mantannya sendiri.
"Pelaku juga pernah meminta korban berpose bugil saat melakukan video call. Kemudian pelaku melakukan tangkapan gambar (screenshot),” kata Musakir.
Baca: Masalah Kesehatan Seksual pada Wanita dari yang Ringan hingga yang Paling Berat
Berdasarkan data Lembaga Advokasi Perempuan dan Anak, Damar Lampung, jumlah kekerasan seksual pornografi dan ITE selama rentang masa tanggap darurat virus corona tercatat sebanyak empat kasus.
Staf Penanganan Kasus Damar Lampung, Afrintina mengatakan, jumlah itu termasuk tinggi.
Sebab, hanya dua kasus serupa yang terjadi pada tahun 2019.
“Kekerasan gender berbasis online ini memang meningkat, berdasarkan data pengaduan yang masuk ke kami. Tahun lalu (2019) hanya dua kasus selama setahun. Tapi, tahun ini baru enam bulan sudah ada empat kasus,” kata Afrintina saat ditemui, Rabu (1/7/2020).
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Tri Purna Jaya)