Iran Peringatkan AS, Akan Perkarakan Washington ke Mahkamah Internasional
Perang kata-kata menjurus ke konflik fisik terus berlangsung antara Iran dan Washington.
Editor:
Setya Krisna Sumarga
Trump memerintahkan penggunaan drone bersenjata untuk membunuh Soleimani yang dituduh merencanakan serangan terhadap AS.
Teheran mengecam pembunuhan itu sebagai "aksi teror", bersumpah untuk membawa mereka yang bertanggung jawab ke pengadilan internasional.
Kemampuan militer Iran terus meningkat tajam, sekalipun serangan tak henti oleh AS dan Israel. Termasuk sanks ekonomi yang mengisolasi Iran.
Uji tembak dua rudal balistik Iran mencapai sasaran di Samudera Hindia. Titik sasaran ini berjarak sekira 100 mil dari posisi kapal induk USS Nimitz.
Mengutip seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya, Fox News melaporkan satu rudal itu mendarat dalam jarak sekira 20 mil saja dari posisi komersial yang melintasi periaran internasional.
Sumber Fox News menolak memberikan informasi lebih spesifik tentang kapal tersebut, dengan alasan masalah privasi.
Insiden itu menurut sumber Fox News tidak perlu dikhawatirkan, karena jaraknya masih dianggap sangat jauh.
Angkatan Bersenjata Iran meluncurkan latihan militer skala besar di beberapa bagian Republik Islam minggu ini. Semua kekuatan udara dan laut, termasku ratusan drone kamikaze dipamerkan.(Tribunnews.com/AlMasdarNews/xna)