Kamis, 28 Agustus 2025

Remaja di Amerika Makan Makanan Sisa Temannya, Tak Lama Kemudian Kaki dan Jarinya Harus Diamputasi

Beberapa jam setelah makan makanan sisa temannya yang dibeli dari restoran, remaja 19 tahun di AS ini harus dilarikan di rumah sakit.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Freepik
Ilustrasi makanan sisa. Beberapa jam setelah makan makanan sisa temannya yang dibeli dari restoran, remaja 19 tahun di AS ini harus dilarikan di rumah sakit. 

Selama dirawat di rumah sakit, kondisi remaja memburuk dan dia mengalami nekrosis, kematian jaringan dan sel.

Di titik itu, dokter harus mengamputasi kaki dan jarinya, menurut laporan tersebut.

Pasien juga membutuhkan alat pacu jantung selama 13 hari untuk mengobati disfungsi jantungnya.

Baca: Makanan dan Minuman yang Bisa Dikonsumsi saat Alami Keracunan Makanan, di Antaranya Air Kelapa 

Baca: Jangan Anggap Remeh! Kentang dengan Ciri-ciri Ini Ternyata Mengandung Racun! 

Tim medis mengetahui bahwa meskipun mahasiswa Massachusetts itu telah menerima dosis pertama vaksin meningokokus, dia tidak pernah menerima booster yang direkomendasikan.

Teman sekamarnya juga memakan sisa makanan dan muntah, tetapi tidak memiliki reaksi yang mengancam jiwa.

Para ahli telah memperingatkan bahaya menyimpan sisa nasi secara tidak benar.

Makanan seperti nasi dan pasta mengandung bakteri yang disebut Bacillus cereus.

Bakteri itu menghasilkan racun ketika dipanaskan atau dibiarkan terlalu lama, menurut CDC.

Pada 2008, seorang remaja meninggal dalam tidurnya setelah makan sisa pasta yang tidak didinginkan semalaman.

Kasus itu dilaporkan dalam Journal of Clinical Microbiology.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan