Minggu, 7 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ukraina dalam Bahaya, Rusia Kerahkan SU-35 & Rudal Kh-31P yang Dirancang 'Menindas' Pertahanan Udara

Jet tempur terbaik Rusia saat ini, Sukhoi 35 akhirnya dikerahkan ke medan perang demi merebut superioritas udara Ukraina.

Ist
Tak main-main, Rusia membekali Su-35 mereka dengan senjata canggih seperti rudal anti-radiasi Kh-31PM. 

Konflik Rusia-Ukraina Menarik Tentara Bayaran

Invasi Rusia ke Ukraina sebagian bertumpu pada tentara yang disediakan oleh perusahaan militer swasta Rusia yaitu Wagner Group. Rusia dilaporkan merekrut ribuan tentara bayaran dari Wagner Group serta pejuang Suriah yang juga ikut bergabung dalam serangan Ukraina.

Juru bicara Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengatakan tentara bayaran ini tidak akan diperlakukan seperti tawanan perang dan akan dikenakan pertanggungjawaban pidana.

Melansir dari situs news18.com, Kamis (10/3/2022) sebenarnya tidak hanya Rusia yang menggunakan tentara bayaran, negara Barat diketahui juga merekrut tentara bayaran.

Baca juga: Bantah Tuduhan soal Laboratorium Senjata Biologis di Ukraina, AS Tuduh Balik Rusia: Semua Ini Taktik

Berdasarkan laporan dari media BBC, terlihat ada permintaan untuk pekerja keamanan yang dibayar ini, yang terdiri dari mantan tentara yang memiliki ketrampilan dan taktik untuk berperang.

Tentara Bayaran dan peran Mereka selama perang

Tentara bayaran adalah warga sipil yang dibayar untuk melakukan operasi militer dalam perang. Mereka memiliki keahlian militer atau seorang profesional yang dipekerjakan oleh negara atau negara bagian, tanpa memperhatikan kepentingan politik.

Dikutip dari news18.com, Seorang tentara bayaran memiliki beberapa karakterirstik berbeda. Arah kerja mereka lebih dimotivasi untuk mendapat keuntungan daripada hal-hal bersifat politik.

Baca juga: Menlu Rusia dan Ukraina akan Bertemu di Turki: Buka Jalan Menuju Pertemuan Putin dan Zelenskiy

Perusahaan yang memasok tentara bayaran ini juga terstruktur sebagai bisnis dan bahkan diperdagangkan di Wall Street dan bursa efek London Stock Exchange. Selain itu, tentara bayaran ini mewakili komidifikasi dalam sebuah konflik bersenjata dan sebagian dari mereka mencari pekerjaan di negara asing.

Dalam pasal 47 Protokol I Konvensi Jenewa, tentara bayaran tidak berhak menjadi kombatan atau tawanan perang dan direkrut secara khusus di dalam atau di luar negeri untuk berperang dalam suatu konflik bersenjata.

Prajurit pertahanan teritorial Ukraina menghadiri upacara pernikahan tidak jauh dari pos pemeriksaan di pinggiran Kyiv pada 6 Maret 2022. (Photo by Genya SAVILOV / AFP)
Prajurit pertahanan teritorial Ukraina menghadiri upacara pernikahan tidak jauh dari pos pemeriksaan di pinggiran Kyiv pada 6 Maret 2022. (Photo by Genya SAVILOV / AFP) (AFP/GENYA SAVILOV)

Dalam pasal ini juga menyebutkan, tentara bayaran mengambil bagian dalam konflik karena keinginan untuk mencapai keuntungan pribadi yang dijanjikan oleh pihak yang terlibat konflik. Tentara bayaran juga bukan warga negara dari salah satu pihak yang terlibat dalam konflik.

Perusahaan Swasta dalam konflik Rusia dan Ukraina

Sebuah iklan pekerjaan di situs web pencarian pekerjaan pertahanan dan swasta, Silent Professionals mencari beberapa agen dan pelindung untuk melakukan evakuasi keluarga dan individu di seluruh wilayah Ukraina.

Dalam iklan tersebut berbunyi, baik pria maupun wanita boleh melamar dalam pekerjaan ini. Pekerjaan ini akan dibayar senilai 1 ribu dolar AS sampai 2 ribu dolar AS per hari ditambah dengan bonus setelah menyelesaikan operasi. Platform perekrutan itu tidak akan mengatakan untuk siapa iklan itu ditujukan.

Seorang pejabat Ukraina mengatakan pemerintah tidak mempekerjakan kontraktor swasta mana pun, tetapi Pemerintah Ukraina menyambut mereka yang bersedia membantu dalam perang.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan