Rabu, 10 September 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

POPULER Internasional: Rusia Lakukan Uji Coba Rudal | Kondisi Terkini Kota Mariupol

Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Putin mencoba mengklaim kemenangan atas wilayah Mariupol yang terkepung.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Putin mencoba mengklaim kemenangan atas wilayah Mariupol yang terkepung. 

Dikutip dari NPR, pasukan Rusia telah mengepung Mariupol sejak hari-hari awal invasi dan telah menghancurkan sebagian besar wilayah.

Para pejabat tinggi telah berulang kali mengindikasikan kota itu akan jatuh ke tangan Rusia, tapi pasukan Ukraina tetap bertahan.

Dalam beberapa minggu terakhir, pasukan Ukraina bersembunyi di pabrik Azovstal, sementara pasukan Rusia menggempur lokasi industri dan berulang kali mengeluarkan ultimatum agar menyerah.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan para pemenang hadiah budaya negara melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2022. Presiden Putin pada 25 Maret mengecam Barat karena mendiskriminasi budaya Rusia, dengan mengatakan hal itu seperti upacara pembakaran buku oleh pendukung Nazi pada tahun 1930-an.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan para pemenang hadiah budaya negara melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2022. Presiden Putin pada 25 Maret mengecam Barat karena mendiskriminasi budaya Rusia, dengan mengatakan hal itu seperti upacara pembakaran buku oleh pendukung Nazi pada tahun 1930-an. (Mikhail KLIMENTYEV / SPUTNIK / AFP)

Baca juga: Keberatan atas Kehadiran Rusia, Pejabat Keuangan Beberapa Negara Walkout Saat Rapat Menteri G20

Baca juga: Rusia Janji Akhiri Serangan Militer ke Ukraina Tapi Harus Penuhi Syarat Ini

Putin mengatakan, saat ini ia tidak akan mengambil risiko mengirim pasukannya ke bawah tanah pabrik Azovstal.

Ia justru memilih memblokir pabrik tersebut "sehingga tidak ada seekor lalat pun yang masuk."

Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan pabrik Azovstal diblokir, sambil memprediksi bahwa tempat itu akan diambil alih dalam beberapa hari.

Perintah Putin mungkin berarti para pejabat Rusia berharap mereka bisa menunggu pasukan Ukraina menyerah setelah kehabisan makanan dan amunisi.

Namun, pengeboman pabrik bisa saja terus berlanjut.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan