Rabu, 20 Agustus 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky Mengecap Tindakan Mantan Kanselir Jerman Menjijikkan Buntut Pertemuan dengan Putin

Presiden Zelensky kritik mantan Kanselir Jerman Gerhard Schroeder yang menyebut Rusia ingin solusi yang dinegosiasikan terkait perang di Ukraina.

Penulis: Ika Nur Cahyani
AFP Deutschland (Tangkap Layar)
Mantan Kanselir Jerman, Gerhard Schroeder - Presiden Zelensky kritik mantan Kanselir Jerman Gerhard Schroeder yang menyebut Rusia ingin solusi yang dinegosiasikan terkait perang di Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecap tindakan mantan Kanselir Jerman Gerhard Schroeder menjijikkan, buntut pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Gerhard Schroeder merupakan salah satu rekan Vladimir Putin.

Eks pemimpin Jerman itu mengaku bertemu dengan pemimpin Rusia pekan lalu.

Ia mengatakan kepada media lokal bahwa Rusia menginginkan solusi yang dinegosiasikan terkait perang di Ukraina.

"Kabar baiknya adalah bahwa Kremlin menginginkan solusi yang dinegosiasikan," kata Schroeder kepada media lokal RTL/ntv, Rabu (3/8/2022).

"Keberhasilan pertama adalah kesepakatan biji-bijian, mungkin itu bisa perlahan diperluas menjadi gencatan senjata," imbuhnya.

Baca juga: Kremlin: Ukraina Bisa Akhiri Konflik Kapan Saja, Ini Syaratnya

Namun, pernyataan Schroeder justru mendapat kritik keras dari Zelensky.

Presiden Ukraina itu menyayangkan hal tersebut.

"Sungguh menjijikkan ketika mantan pemimpin negara-negara besar dengan nilai-nilai Eropa bekerja untuk Rusia, yang berperang melawan nilai-nilai ini," kata Zelensky dalam pidato video malam, Rabu (3/8/2022), lapor Reuters

Penasihat presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak, sebelumnya menolak saran Schroeder soal negosiasi perang.

Ia mengatakan setiap penyelesaian damai yang dinegosiasikan dengan Moskow akan bergantung pada gencatan senjata dan penarikan pasukan Rusia.

Dikutip dari Reuters, Schroeder menjabat Kanselir Jerman dari tahun 1998 hingga 2005. 

Terkait konflik di Ukraina, ia mengritik adanya perang, namun menolak mengecam tindakan Putin.

Schroeder dan Putin memang dikenal teman dekat.

Bahkan menurutnya, menjauhkan diri dari Putin saat ini tidak akan membantu situasi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan