Sabtu, 30 Agustus 2025

Jerman Luncurkan Rencana Legalkan Ganja untuk Dijual Resmi dan Ditanam Sendiri

Orang dewasa dapat menyimpan antara 20 dan 30 gram bahan tanaman kering, hingga 3 tanaman untuk persediaan mereka sendiri

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Eko Sutriyanto
IST
Ilustrasi ganja - Jerman telah setuju untuk melegalkan kepemilikan dan pasokan ganja dalam jumlah kecil pada kerangka kerja berlisensi dan dikendalikan oleh negara 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, BERLIN - Jerman telah setuju untuk melegalkan kepemilikan dan pasokan ganja dalam jumlah kecil pada 'kerangka kerja berlisensi dan dikendalikan oleh negara'.

Pernyataan ini disampaikan Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach dalam konferensi pers pada Rabu kemarin.

Dikutip dari laman Russia Today, Kamis (27/10/2022), di bawah rencana kabinet federal, bisnis berlisensi akan diizinkan memproduksi ganja di dalam negeri untuk dijual di toko dan apotek resmi.

Sementara itu, orang dewasa dapat menyimpan antara 20 dan 30 gram bahan tanaman kering, hingga 3 tanaman untuk persediaan mereka sendiri.

Lalu orang dewasa muda di bawah usia 21 tahun tidak akan dilarang membeli mariyuana sepenuhnya namun dapat dibatasi pada produk berkekuatan lebih rendah.

Baca juga: Pengedar Narkoba di Bandung Gunakan Burung Merpati Jadi Kurir Ganja

Lauterbach mencatat bahwa kebijakan obat yang ada telah gagal untuk 'memastikan' perlindungan terhadap kaum muda.

"Trennya ke arah yang salah dan kami juga memiliki pasar gelap yang berkembang, yang tentu saja disertai dengan kriminalitas," kata Lauterbach.

Tujuannya adalah agar pasar yang legal dan kena pajak melemahkan pasar gelap, dengan menawarkan harga yang kompetitif yang memiliki kekuatan dan kualitas sebanding dengan yang terakhir diatur oleh Jerman.

Namun, pemerintah tidak berencana untuk menetapkan harga sendiri, dan belum memutuskan apakah 'pajak ganja' terpisah di atas pajak penjualan harus diterapkan.

Mengiklankan ganja akan dilarang, dan pengemasannya pun harus 'netral', sedangkan toko yang menjual ganja harus berlokasi jauh dari sekolah dan juga tidak boleh menjual alkohol maupun tembakau.

Mengkonsumsi ganja di tempat penjualannya tidak mungkin diizinkan, meskipun Lauterbach mengatakan pemerintah masih mempertimbangkan terkait pertanyaan mengenai hal itu.

Meskipun ia tidak memberikan batas waktu kapan orang Jerman akan dapat membeli ganja di apotek lokal mereka, Lauterbach memperkirakan bahwa legalisasi dapat berlaku pada 2024.

"Persetujuan oleh komisi eksekutif Uni Eropa (UE) diperlukan untuk bergerak maju," jelas Lauterbach.

Jika diberi lampu hijau, kata dia, Jerman 'bisa menjadi model untuk Eropa' dalam menggantikan jalinan pembatasan yang sering bertentangan dan diterapkan secara selektif.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan