Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Putin Sebut Serangan Balasan Ukraina Tak Ada Artinya, Singgung Kecanggihan Peralatan Barat

Presiden Rusia, Vladimir Putin menyebut serangan balasan yang dilancarkan Ukraina telah gagal. Ia sempat menyinggung 'kecanggihan' peralatan Barat.

Sergei GUNEYEV / SPUTNIK / AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato kepada pasukan dari kementerian pertahanan, Garda Nasional, dinas keamanan FSB dan kementerian dalam negeri yang berkumpul di Lapangan Sobornaya (Katedral) dari teras Istana Segi di halaman Kremlin di pusat Moskow pada 27 Juni 2023. - Presiden Rusia, Vladimir Putin menyebut Ukraina telah gagal dalam serangan balasan. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia, Vladimir Putin menyebut Barat jelas kecewa dengan pergerakan pasukan Ukraina, Jumat (21/7/2023).

Ukraina, kata Putin, telah gagal membuahkan hasil dalam serangan balasan.

Putin juga menyebut Ukraina telah kehilangan "puluhan ribu" tentara dalam upaya melawan pasukan Moskow.

Padahal, kata Putin, Kiev telah menerima sumber daya dalam jumlah besar, termasuk semua jenis senjata Barat dan ribuan tentara bayaran serta penasihat asing.

Dikutip dari RT, meski mendapatkan itu semua, Kiev telah gagal dalam kampanyenya untuk melawan tentara Rusia.

Dalam kesempatan pertemuan pemerintah pada Jumat, Putin memuji keberanian, tekad, dan profesionalisme tentara dan perwira Rusia.

Baca juga: Ungkap Upaya Pencaplokan Ukraina, Vladimir Putin: Wilayah Barat Polandia Adalah Hadiah dari Stalin

Dia juga berargumen bahwa peralatan militer Barat terbukti lebih rendah dalam beberapa hal bahkan dibandingkan senjata era Soviet.

Negara-negara Barat dapat memasok lebih banyak senjata ke Ukraina, menyebabkan lebih banyak kerusakan pada Rusia dan memperpanjang konflik.

"Persenjataan NATO dan stok senjata lama Soviet di negara-negara tertentu habis sampai tingkat tertentu," kata Putin.

Putin mengklaim bahwa produksi militer Barat tidak dapat memenuhi permintaan, sedangkan meningkatkannya akan membutuhkan banyak waktu dan investasi.

"Sementara itu, seluruh dunia melihat bahwa peralatan Barat yang banyak dipuji dan diduga kebal dibakar dan seringkali lebih rendah dari beberapa persenjataan buatan Soviet dalam hal karakteristik operasionalnya," kata Putin, dikutip dari TASS.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-512: Hindari Penangkapan, Putin Tak Hadiri KTT BRICS di Afsel

Sebut Ukraina Alami Kerugian Besar

Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan prajurit di Kremlin di Moskow pada 27 Juni 2023.
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan prajurit di Kremlin di Moskow pada 27 Juni 2023. (Mikhail TERESHCHENKO / SPUTNIK / AFP)

Di kesempatan yang sama, Putin menyebut pasukan Ukraina telah mengalami kerugian yang "tidak dapat diperbaiki".

Militer Ukraina kehilangan puluhan ribu tentara dalam serangan balasannya.

"Hal utama adalah bahwa formasi bersenjata Ukraina menderita kerugian besar akibat serangan bunuh diri."

Baca juga: Daftar Nama-nama Komandan Rusia yang Dipecat oleh Putin dalam Perang Ukraina

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved