Sabtu, 23 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Konvoi Tentara Israel Mandi Rudal Disergap Hizbullah di Ruwaisat al-Alam, IDF Sensor Jumlah Korban

Pasukan Israel terpantau mencapai titik penyergapan Hizbullah dan terkena berbagai jenis tembakan di Ruwaisat al-Alam di perbukitan Kfarshouba

khaberni/HO
Gambar ILustrasi. Kelompok milisi Lebanon, Hizbullah dilaporkan menyergap konvoi tentara Israel dan menghujani IDF dengan berbagai jenis tembakan mulai dari peluru artileri, rudal berpemandu, hingga senjata anti tank di Ruwaisat Al-Alam, Kamis (25/4/2024) malam. 

Setidaknya 15 roket memborbardir wilayah tersebut, memicu aktivasi sirene di daerah tersebut, menurut media Israel.

Hizbullah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Hizbullah, menegaskan menargetkan kumpulan tentara Israel di sebuah pemukiman Avivim.

Diketahui Avivim, adalah sebuah moshav di ujung utara Israel, di Galilea Atas. Letaknya kurang dari satu kilometer dari Jalur Biru dengan Lebanon.

Hizbullah melaporkan, atas serangan roketnya, menyebabkan tentara Israel tewas dan terluka.

Hizbullah Lebanon juga mengkonfirmasi penembakan rentetan roket ke wilayah utara Israel, mengutip Anadolu Agency.

Dan mengatakan, serangan tersebut dilakukan sebagai respons terhadap serangan Israel di Lebanon.

Pihak Israel Ngaku Tak Ada Kerusakan dan Korban Jiwa

Harian Yedioth Ahronoth mengutip pernyataan juru bicara militer Israel yang mengatakan 10 roket yang ditembakkan ke arah wilayah Shomera di wilayah Galilea Barat.

Namun roket-roket tersebut mendarat di area terbuka.

Baca juga: Teheran Tarik Pasukannya dari Suriah Seusai Israel Serang Kota Isfahan Iran

Ia juga menambahkan, lima roket lainnya mendarat di area terbuka di daerah Shtula di Galilea Barat.

Dan lagi-lagi Israel mengakui serangan 5 roket itu tanpa membuat kerusakan.

Harian Israel itu juga mengatakan sebuah rumah di pemukiman Avivim terkena rudal anti-tank yang ditembakkan dari Lebanon, namun tidak melaporkan adanya korban jiwa.

Sementara itu ketegangan berkobar di sepanjang perbatasan antara Lebanon dan Israel di tengah baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah.

Bentrokan ini menjadi paling mematikan sejak kedua belah pihak terlibat perang skala penuh pada tahun 2006.

Ketegangan perbatasan terjadi di tengah serangan militer Israel di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu.

(oln/khbrn/almydn/*)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan