Sabtu, 13 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Kirim Pasukan Tambahan, Brigade ke-89 Israel Memasuki Rafah Saat AS Umumkan Dermaga Apung Selesai

Dua peristiwa dalam satu rangkaian ini menimbulkan kekhawatiran kalau akan ada relokasi besar-besaran warga Gaza di Rafah saat tentara Israel menyerbu

khaberni/HO
Pasukan IDF dari divisi infanteri berjalan dengan perlindungan tank saat menyisir wilayah untuk memasuki Rafah, Gaza Selatan. 

Seiring berjalannya waktu, besarnya korban jiwa akibat serangan Israel menyebabkan protes di seluruh dunia dan memperburuk hubungan dengan Washington, pendukung terbesar Israel.

Israel berusaha menunjukkan bahwa mereka tidak menghalangi masuknya bantuan ke Jalur Gaza.

Para pejabat AS dan organisasi-organisasi bantuan mengatakan beberapa kemajuan telah dicapai, namun mereka memperingatkan bahwa hal itu tidaklah cukup.

Dan Dyckhouse, direktur respon di Badan Pembangunan Internasional AS, mengatakan dalam pernyataan pers pada hari Rabu bahwa Israel masih harus melakukan lebih banyak upaya untuk menghilangkan ketakutan tentang pembunuhan pekerja bantuan di Gaza.

“Secara umum, kami masih belum puas. Kami tidak akan puas selama kami menyaksikan pembunuhan dan cederanya pekerja bantuan,” kata Dyckhaus.

Baca juga: Tentara Israel Bingung, Balik ke Jabalia dan Bom Kamp Pengungsi, Para Ibu Tentara IDF Frustasi

Pasukan IDF dari divisi infanteri berjalan dengan perlindungan tank
Pasukan IDF dari divisi infanteri berjalan dengan perlindungan tank saat menyisir wilayah untuk memasuki Rafah, Gaza Selatan.

Brigade Al Qassam Pimpin Perlawanan di Rafah

Dikutip dari Palestine Chronicle, kelompok sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, memimpin perlawanan di wilayah Rafah.

Al-Qassam melaporkan pejuangnya menembaki pasukan Israel yang telah mengambil alih penyeberangan Rafah menggunakan mortir, tanpa ampun.

Tak hanya itu, Al-Qassam juga mengumumkan mereka berhasil menargetkan kendaraan pengangkut IDF dan tank Israel menggunakan dua perangkat Shawaz di lingkungan Al-Salam bagian timur Rafah.

Sebuah rumah di George Street, yang sebelumnya menjadi jebakan, turut diledakkan Al-Qassam dan mengakibatkan seorang tentara Israel tewas.

Laporan terbaru pada Selasa (14/5/2024), mengatakan operasi militer di Rafah telah meluas hingga mencapai George Street, tempat sebagian besar bentrokan terjadi.

Sementara itu, IDF dilaporkan tengah berusaha memasuki lingkungan Al-Zaytoun yang kini dikuasai kelompok perlawanan Palestina.

Warga Palestina mengatakan mereka juga ikut turun menargetkan beberapa kendaraan militer Israel dan menembaki IDF di antara Jalan No 8 dan Jalan No 10, yang terletak di perbatasan tenggara kamp.

Daerah bentrokan lainnya termasuk Juhr Al-Deek, di timur Gaza, dan tidak jauh dari pagar yang memisahkan Gaza dari Israel.

Selain Rafah dan Zaytoun, Jabalia turut menjadi wilayah yang terus-menerus diserang oleh Israel.

Baca juga: Pasukan Israel Masuk Jebakan Al-Quds di Jabalia, Tewas Diserang dari Dekat, IDF di Rafah Jadi Target

Di Jabalia, pasukan Israel melanjutkan upaya mereka untuk menembus kamp tersebut.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan