Helikopter Presiden Iran Jatuh
Drone Turki Diduga Deteksi Puing-puing Helikopter Presiden Iran, Rusia Kirim 47 Tim Spesialis
Drone canggih milik Turki mendeteksi sumber panas diduga berasal dari puing-puing helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan rombongan.
Penulis:
Hasanudin Aco
Drone canggih milik Turki mendeteksi sumber panas diduga berasal dari puing-puing helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan rombongan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kantor berita Turki Anadolu melaporkan bahwa drone Akinci yang telah dikerahkan ke Iran kemungkinan berhasil mendeteksi lokasi jatuhnya helikopter.
Otoritas Turki telah membagikan koordinatnya dengan pihak berwenang Iran.
Kantor Berita Fars mengutip kepala Bulan Sabit Merah di wilayah Azerbaijan Timur Iran mengatakan tim penyelamat dikirim ke daerah yang mengeluarkan panas.
Pejabat tersebut mengatakan lokasinya berada di kawasan bernama Tawal.
Press TV Iran juga melaporkan bahwa pasukan penyelamat sedang menuju ke lokasi.
Cuaca Buruk dan Lokasi Jatuhnya Helikopter
Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian berada di dalam helikopter yang jatuh di provinsi Azerbaijan Timur Iran, Minggu (19/5/2024).
Kondisi cuaca buruk, termasuk kabut tebal, menghambat upaya penyelamatan dan helikopter masih hilang.
Kantor Berita Fars Iran menyerukan masyarakat Iran untuk mendoakan kesemalatan Presiden Raisi.
Bahaya Kabut Bagi Helikopter
Kyle Bailey, seorang analis penerbangan, mengatakan pilot yang menerbangkan pesawat kepresidenan biasanya terampil dan berpengalaman.
Meski demikian helikopter adalah pesawat yang bermesin sangat rumit.
“Masalahnya adalah ketika Anda lepas landas dan cuaca cerah dan kemudian Anda berada di daerah pegunungan, terjal, seperti hutan, kabut mungkin muncul di area yang tidak Anda perkirakan akan muncul kabut,” kata Bailey kepada Al Jazeera.
“Dan hal ini tidak tergantung pada prakiraan cuaca. Itu tidak akan ada di peta, itu tidak akan masuk radar. Kabut bisa muncul dimana saja dengan sangat cepat dan menyelinap ke arah pilot.”
Bukan Israel Pelakunya?
Sebelumnya, Mantan Penasihat Keamanan Nasional Israel Mayjen Yaakov Amidror seperti dikutip dari Jerusalem Post menjawab spekulasi Israel di balik jatuhnya Presiden Iran.
Baca selengkapnya berita berikut : Israel di Balik Jatuhnya Helikopter Presiden Iran? Ini Analisis Eks Penasihat Keamanan Israel
Rusia Kirim 47 Spesialis Penyelamat
Rusia mengirimkan 47 spesialis penyelamat dan sebuah helikopter untuk membantu upaya pencarian, kata Kementerian Situasi Darurat Rusia dalam sebuah pernyataan.
Ia menambahkan bahwa peralatan khusus itu dimuat di bandara Zhukovsky Rusia sebelum berangkat ke Tabriz Iran.
Hamas, Houthi Yaman Bereaksi
Hamas: “Dalam insiden yang menyakitkan ini, kami menyatakan solidaritas penuh kami dengan Republik Islam Iran, para pemimpin, pemerintah dan rakyatnya, dan kami memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk melindungi Presiden Iran dan delegasi yang menyertainya dan menjauhkan saudara-saudara rakyat Iran. dari segala bahaya.”
Juru bicara Houthi Mohammed Abdulsalam: “Kami sangat menyesal atas apa yang terjadi pada pesawat presiden Iran dalam insiden yang menyakitkan ini. Hati kami bersama rakyat Iran yang terkasih dalam krisis ini – mengawasi dengan penuh harapan, menunggu kembalinya presiden Iran, menteri luar negeri dan orang-orang yang mendampingi mereka dengan selamat.”
Sumber: JPost/Al Jazeera
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.