Profil Reynhard Sinaga, Predator Seks Diserang di Penjara Inggris, Jadi Target karena Kebejatannya
Simak inilah profil Reynhard Sinaga yang menjadi target penyerangan akibat kelakuan bejatnya.
Penulis:
Ika Wahyuningsih
Editor:
Yurika NendriNovianingsih
Namun, klaim ini tidak terbukti karena beberapa korban terdengar mendengkur di rekaman video akibat obat bius GHB.
Dilansir Tribunnewswiki, Reynhard Sinaga telah menjalani empat sidang terpisah.
Keempatnya dilaksanakan pada:
- 1 Juni hingga 10 Juli 2018 (13 korban)
- 1 April hingga 7 Mei 2019 (12 korban)
- 16 September hingga 4 Oktober 2019 (10 korban), dan
- Desember 2019 (13 korban).
Kabar Terbaru

Kabar terbaru predator seks Reynhard Sinaga yang menghebohkan publik Inggris pada 2020 silam.
Pria berusia 41 tahun asal Jambi tersebut mengalami nasib nahas.
Reynhard Sinaga sampai saat ini masih menjadi sasaran serangan para napi lain di penjara.
Hal ini terjadi lantaran kejahatan yang dilakukan Reynhard Sinaga adalah kejahatan yang paling dibenci.
Dikutip dari Daily Mail, Reynhard Sinaga nyaris tewas setelah mengalami cedera serius dalam serangan di HMP Wakefield pada Juli, sebelum dihentikan oleh sipir penjara.
Selain kejatahan yang paling dibenci, sikap arogan Sinaga juga menjadi alasan napi lain memukulinya.
"Sinaga arogan dan dibenci semua orang. Dia jelas menjadi sasaran di penjara karena kejahatannya yang keji," terang sumber kepada The Sun.
"Dia hampir mengalami cedera serius. Dia dalam bahaya," tambahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.