Konflik Palestina Vs Israel
Sandera Israel Arbel Yehoud Desak Donald Trump dan Benjamin Netanyahu Jamin Gencatan Senjata di Gaza
Yehoud meminta pendudukan dan AS untuk menjamin stabilitas gencatan senjata di Gaza.
Editor:
Muhammad Barir
Tahanan Israel Yehoud Desak Trump dan Netanyahu Jamin Gencatan Senjata di Gaza
TRIBUNNEWS.COM- Arbel Yehoud, Seorang tawanan Israel yang pembebasannya menimbulkan masalah antara Perlawanan dan pendudukan Israel meminta pendudukan dan AS untuk menjamin stabilitas gencatan senjata di Gaza.
Brigade al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam Palestina, merilis pesan pada hari Senin dari tahanan Israel Arbel Yehoud.
Dalam pesannya, Yehoud memohon kepada mantan Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mendesak mereka untuk "memastikan kelanjutan perjanjian gencatan senjata seperti yang direncanakan, sehingga semua tahanan dapat kembali dengan selamat, dan para tahanan Palestina dapat dibebaskan dan kembali ke rumah mereka dengan aman."
Berbicara kepada keluarganya, Yehoud memperkenalkan dirinya sebagai mantan tentara di pasukan pendudukan Israel, yang telah bertugas selama dua tahun.
Ia mengungkapkan harapannya agar ia dapat kembali kepada orang-orang yang dicintainya, sama seperti para tahanan wanita yang baru-baru ini dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran tahanan.
Yehoud meyakinkan keluarganya bahwa ia dalam keadaan sehat dan tetap berada dalam tahanan Brigade al-Quds.
Yehoud, yang pembebasannya dituntut "Israel" sebelum mengizinkan kembalinya warga Palestina yang mengungsi, akan diserahkan oleh Perlawanan Palestina dalam beberapa hari, mengutip dua sumber Palestina.
"Arbel Yehoud diperkirakan akan dibebaskan sebelum pertukaran [tawanan-tahanan] berikutnya" yang dijadwalkan pada tanggal 1 Februari, ungkap seorang sumber dari gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ).
Konflik Palestina Vs Israel
Paus Leo XIV Minta Israel dan Hamas segera Berdamai dan Lepas Masing-masing Sandera |
---|
Pasukan Darat Israel Sudah Buka Jalan ke Kota Gaza, Serbuan Besar-besaran Segera Terjadi |
---|
Microsoft Minta Bantuan FBI Hentikan Demo Karyawan yang Minta Putus Hubungan dengan Israel |
---|
Australia Usir Dubes Iran usai Serangan Anti-Yahudi Tahun Lalu, Teheran Janjikan Pembalasan |
---|
Hamas Bantah Klaim Israel, 21 Korban Tewas di Rumah Sakit Nasser Bukan Anggota Pejuang |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.