Konflik Suriah
Erdogan Menerima Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa, Tawarkan Dukungan untuk Membangun Kembali
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bertemu dengan Presiden Suriah, Ahmad al-Sharaa sebagai bagian dari kunjungan pertama pejabat Suriah ke Ankara
Editor:
Muhammad Barir
"Saya yakin Presiden Trump menginginkan perdamaian di wilayah tersebut, dan mencabut sanksi merupakan prioritas utama. Amerika Serikat tidak memiliki kepentingan apa pun untuk mempertahankan penderitaan rakyat Suriah," kata Sharaa dalam wawancara dengan The Economist yang diterbitkan pada Senin malam.
Sharaa juga menyatakan bahwa pasukan AS berada di Suriah tanpa persetujuan pemerintah, dan menambahkan bahwa kehadiran semacam itu harus disetujui oleh negara.
Pasukan AS menduduki wilayah kaya minyak di timur laut Suriah dalam kemitraan dengan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi dan telah menolak akses negara tersebut, yang telah hancur secara ekonomi oleh sanksi AS, ke sumber daya energinya.
Selama wawancara tersebut, Sharaa juga menggambarkan sanksi AS terhadap Suriah sebagai "risiko paling serius" bagi negara tersebut.
Pertemuan Erdogan dan Sharaa terjadi saat tentara Turki berencana untuk mendirikan dua pangkalan militer baru di Suriah yang akan digunakan untuk melatih angkatan bersenjata baru di negara itu, sumber Arab yang tidak disebutkan namanya dikutip oleh surat kabar Turkiye pada tanggal 3 Februari.
"Turki akan melatih militer negara itu di dua pangkalan militer yang akan didirikannya di Suriah," kata laporan itu.
"Turki dan Suriah akan menandatangani perjanjian pertahanan bersama. Menurut perjanjian tersebut, yang diharapkan akan segera ditandatangani, Ankara akan membantu Suriah jika Damaskus menghadapi ancaman mendadak," tambahnya.
SUMBER: THE CRADLE
Konflik Suriah
Israel Meriang, Turki akan Beli 40 Jet Tempur Eurofighter Typhoon dari Jerman |
---|
Tiga Percobaan Pembunuhan Presiden Suriah Ahmed Al-Sharaa dalam 7 Bulan, Upaya Terakhir Paling Nekat |
---|
Prancis, Inggris, dan Jepang Sambut Baik Gencatan Senjata di Suwayda, Suriah |
---|
Arti Larangan Minum Kopi Bagi Suku-Suku Suriah, Genderang Perang Bagi Druze yang Dilindungi Israel |
---|
Israel Izinkan Akses Terbatas Pasukan Suriah ke Wilayah Sweida Selama 48 Jam |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.