Kerusuhan di Amerika Serikat
Dulu Minta Trump Dimakzulkan, Kini Elon Musk Balik Dukung Usai Kerusuhan di Los Angeles
Elon Musk tiba-tiba balik mendukung Presiden Trump setelah sebelumnya menyerukan pemakzulan, dipicu kerusuhan imigrasi di LA.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Bobby Wiratama
Pada hari Minggu, Musk merespons cuitan pengguna yang menyatakan konfliknya dengan Trump bukanlah pengalihan isu.
Musk menjawab singkat: “Correct.”
Sementara itu, reaksi pasar terhadap perubahan dinamika antara Trump dan Musk cukup positif.
Saham Tesla naik 4,6 persen pada hari Senin (9/6/2025), meskipun belum kembali ke posisi sebelum konflik publik mereka mencuat.
Analis WedBush, Dan Ives, mengatakan bahwa kedua tokoh ini kemungkinan besar akan mencoba memperbaiki hubungan secara perlahan.
“Meski kami tidak berharap Trump dan Musk kembali seperti masa-masa akrab di Mar-a-Lago, tak menutup kemungkinan keduanya mulai berdamai dengan bantuan pihak ketiga,” tulis Ives dalam laporannya.
Menurut Ives, baik Trump maupun Musk memiliki kepentingan strategis satu sama lain.
Trump dinilai perlu menjaga Musk tetap dekat dengan Partai Republik, sementara Musk membutuhkan dukungan Trump untuk percepatan regulasi mobil otonom di tingkat federal.
Baca juga: 5 Populer Internasional: Capres Kolombia Ditembak - Perang Dingin Elon Musk dan Trump Berlanjut
Di sisi lain, Presiden Trump juga menunjukkan nada yang lebih ramah terhadap Musk.
Dalam acara di Gedung Putih pada Senin sore, Trump mengatakan bahwa hubungan mereka sebelumnya “baik” dan ia “mendoakan yang terbaik” untuk Musk.
Ketika ditanya apakah ia akan berbicara langsung dengan Musk, Trump menjawab diplomatis.
“Saya belum benar-benar memikirkannya. Tapi saya bayangkan dia ingin bicara dengan saya,” ujar Trump kepada wartawan.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.