Kerusuhan di Amerika Serikat
Dulu Minta Trump Dimakzulkan, Kini Elon Musk Balik Dukung Usai Kerusuhan di Los Angeles
Elon Musk tiba-tiba balik mendukung Presiden Trump setelah sebelumnya menyerukan pemakzulan, dipicu kerusuhan imigrasi di LA.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Elon Musk secara mengejutkan kembali menunjukkan dukungannya terhadap pemerintahan Presiden Donald Trump.
Padahal sebelumnya Musk secara terbuka menyerukan agar Presiden Trump dimakzulkan.
Pekan lalu, Musk menyebut nama Trump dalam unggahan di platform X (sebelumnya Twitter), menuduhnya terlibat dalam kasus Jeffrey Epstein — tanpa menyertakan bukti.
Di akhir pekan, Musk mulai menghapus sejumlah unggahan tersebut dari akunnya.
Unggahan yang dihapus termasuk tuduhan tentang nama Trump dalam dokumen Epstein, serta pernyataan keras terhadap kebijakan pemerintahannya.
Perubahan sikap tersebut terjadi setelah pecahnya kerusuhan di Los Angeles.
Unjuk rasa besar-besaran tersebut dipicu oleh operasi penegakan imigrasi yang dilakukan oleh agen Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE).
Aksi protes dan demonstrasi meluas selama akhir pekan.
Pihak berwenang menerima banyak laporan tentang bentrokan, kendaraan yang dibakar, dan ketegangan di sejumlah titik kota.
Di tengah meningkatnya ketegangan di Los Angeles, Musk terlihat melunak.
Baca juga: Populer Internasional: Elon Musk Setuju Trump Dimakzulkan dan Diganti JD Vance - Kerusuhan di LA
Ia bahkan memberi dukungan terbuka terhadap kebijakan Trump terkait penanganan kerusuhan.
Dalam sebuah unggahan, Musk menyematkan emoji bendera Amerika pada pernyataan Wakil Presiden JD Vance yang menyebut, “Presiden tidak akan mentolerir kekerasan dan kerusuhan.”
Dukungan ini sejalan dengan posisi Musk selama ini yang mendukung penutupan perbatasan, deportasi imigran ilegal, dan pembatasan imigrasi.
Musk juga membagikan tangkapan layar dari unggahan Presiden Trump di platform Truth Social.
Dalam unggahan tersebut, Trump meminta Gubernur California Gavin Newsom dan Wali Kota Los Angeles Karen Bass meminta maaf kepada warga atas situasi yang memburuk.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.