Konflik Iran Vs Israel
Iran Masih 'Sembunyikan' Senjata Terkuatnya, Eks Bos IRGC: Israel Akan Diserang Jauh Lebih Parah
Eks Komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Mohsen Rezaee mengatakan bahwa Iran masih sembunyikan senjata terkuatnya.
Penulis:
garudea prabawati
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Pejabat senior Iran dan mantan komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Mohsen Rezaee mengatakan bahwa Iran masih menyembunyikan senjata terkuatnya.
Artinya selama konfliknya dengan Israel, Republik Islam sejauh ini hanya menggunakan senjata generasi tua untuk menggempur Israel, ujarnya Minggu malam (15/6/2025).
Mohsen Rezaee memperingatkan bahwa fase yang lebih kuat dari pembalasan Iran belum datang.
Rezaee yang juga anggota Dewan Kebijaksanaan, menekankan bahwa 'kejutan besar' dalam hal ini serangan yang dipersiapkan untuk Israel belum terungkap.
Dirinya menyebut bahwa akan ada serangan jauh lebih besar dan jauh lebih parah yang menanti Israel.
“Perang akan berlanjut sampai kekalahan total dari entitas pendudukan Israel,” ujarnya mengutip Al Mayadeen, Senin (16/6/2025).
Menurut Rezaee, Iran telah melakukan pengekangan ekstrem, menggunakan rudal dengan hulu ledak 1,5 ton.
Iran masih menahan diri untuk mengerahkan muatannya yang paling kuat.
“Kami belum menggunakan hulu ledak yang lebih kuat,” katanya.
Dirinya juga memperingatkan bahwa jenis senjata baru Iran akan segera memasuki medan perang.
Dalam penampilan publik pertamanya dalam seragam militer sejak awal konflik, Rezaee menggambarkan pertempuran saat ini sebagai eksistensial.
Baca juga: Israel Serang Kantor Kemenlu Iran, Saeed Khatibzadeh: Kejahatan Perang, Warga Sipil Terluka
“Ini adalah perang yang menentukan dan Iran akan menjadi orang yang menentukan akhirnya," imbuhnya.
Diketahui, perang sengit antara Iran dan Israel terus berlanjut hingga Senin (16/6/2025), setelah hari sebelumnya Iran meluncurkan gelombang rudal balistik ke Israel pada Minggu (15/6/2025) malam.
Serangan Iran tersebut menargetkan wilayah yang luas di wilayah-wilayah pendudukan, karena melanjutkan pembalasannya terhadap agresi Israel di tanahnya.
Dilaporkan, gelombang besar rudal balistik yang diluncurkan dari provinsi tengah dan barat Iran diluncurkan menuju Israel.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.