Jumat, 22 Agustus 2025

Konflik Iran Vs Israel

Kolonel AS Dicopot Pentagon Usai Kritik Israel Lewat Akun Anonim: Ini Isinya

Pentagon copot Kolonel McCormack usai kritik anti-Israel viral. Investigasi digelar, akun medsos anonimnya kini dinonaktifkan.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Glery Lazuardi
LUMINEX
Gedung Pentagon - Kolonel Nathan McCormack saat bertugas di Pentagon. Kini dicopot sementara karena unggahan kritik anti-Israel di media sosial. 

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Markas Besar Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) resmi mencopot Kolonel Nathan McCormack dari posisinya sebagai Kepala Cabang Levant dan Mesir pada Direktorat Strategi, Rencana, dan Kebijakan (J5) Staf Gabungan (Joint Staff) AS.

Pencopotan ini dilakukan menyusul viralnya unggahan McCormack di media sosial X yang dinilai mengandung kritik keras dan bernada anti-Israel, serta menyentil kebijakan luar negeri Amerika Serikat.

Informasi ini pertama kali dilaporkan oleh kantor berita Jewish News Syndicate (JNS) dan Middle East Eye, yang menyebutkan bahwa McCormack menggunakan akun semi-anonim untuk mengunggah opini-opini kontroversial terkait Israel dan kebijakan AS di Timur Tengah.

“Yang bersangkutan telah dikembalikan ke satuan dinasnya. Saat ini kasus tersebut sedang dalam proses investigasi,” ujar seorang pejabat Pentagon, Selasa (17/6/2025), dikutip dari JNS.

Baca juga: Pentagon Kerahkan Ratusan Marinir Tanggulangi Kerusuhan di Los Angeles AS

Unggahan Kritis ke Israel dan AS

Beberapa pernyataan McCormack yang menjadi sorotan antara lain:

Menyebut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya sebagai penganut "supremasi Yahudi."

Menuding Israel melakukan pembersihan etnis dan genosida selama beberapa dekade.

Mengkritik dukungan buta Barat terhadap Israel karena "rasa bersalah atas Holocaust."

Menyebut Israel sebagai "sekutu terburuk AS", yang hanya membawa permusuhan di Timur Tengah, Afrika, dan Asia.

Mengatakan bahwa AS bukan perantara jujur dalam konflik Palestina–Israel.

Middle East Eye menyebut unggahan itu sebagian besar ditulis McCormack sejak 7 Oktober 2023, setelah serangan Hamas ke Israel.

Ia juga secara terang-terangan menyebut Israel sebagai "kultus kematian" sejak Juni 2024.

Pentagon dan Warga Yahudi AS Bereaksi

Pejabat Pentagon menegaskan bahwa seluruh konten tersebut tidak mencerminkan posisi resmi Departemen Pertahanan AS. Selain itu, akun yang digunakan McCormack kini telah dinonaktifkan.

“Aliansi dan kemitraan global sangat penting bagi keamanan nasional dan stabilitas operasional kita,” jelas pihak Pentagon.

Sementara itu, seorang kontraktor pertahanan AS menyebut unggahan tersebut sebagai "berbahaya", terutama karena datang dari seorang pejabat yang memiliki akses strategis terhadap kebijakan militer AS di kawasan Mediterania Timur dan Mesir.

Baca juga: Pentagon Cemas, Korut Kini Punya Sistem Pertahanan Pantsir Rusia: Rudal Storm Shadow Bisa Keok

Karier dan Posisi McCormack

Berdasarkan informasi dari LinkedIn, Kolonel Nathan McCormack menjabat di posisi strategis di Pentagon sejak Juni 2024.

Namun kini, statusnya dalam Staf Gabungan ditangguhkan sambil menunggu hasil investigasi internal.

Pihak Pentagon belum memberikan keterangan resmi terkait sanksi lanjutan atau kemungkinan pemecatan tetap.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan