Kamis, 7 Agustus 2025

Konflik Iran Vs Israel

Trump Remehkan Kekuatan Israel soal Serang Situs Nuklir Fordow Iran: Kapasitas Mereka Terbatas

Donald Trump menyebut kapasitas Israel terbatas mengenai rencana serangan terhadap situs nuklir Fordow milik Iran.

Planet Labs PBC
CITRA SATELIT FORDOW – Diambil dari PlanetScope pada 13 Juni 2025.Gambar menunjukkan kompleks Pabrik Pengayaan Bahan Bakar Fordow milik Iran di Provinsi Qom. Donald Trump menyebut kapasitas Israel terbatas mengenai rencana serangan terhadap situs nuklir Fordow milik Iran. 

TRIBUNNEWS.com - Dalam wawancara terbarunya, Jumat (20/6/2025), Presiden AS, Donald Trump, meremehkan kekuatan Israel untuk menyerang situs nuklir bawah tanah Fordow milik Iran.

Trump menyebut Israel tidak mungkin bisa menyerang Fordow sendirian, tanpa bantuan AS.

Sebab, menurut Trump, kemampuan Israel dalam menghancurkan Fordow sangat terbatas.

"Mereka (Israel) memiliki kapasitas yang sangat terbatas. Mereka dapat menembus sebagian kecil, tetapi tidak bisa menembus terlalu dalam (ke bawah tanah)" kata Trump, dikutip dari Times of Israel.

"Mereka tidak punya kapasitas itu (menyerang Fordow)" tegasnya.

Saat ditanya mengenai kemungkinan AS mengirimkan pasukan darat untuk membantu Israel melawan Iran, Trump berkata, "Itu hal terakhir yang Anda ingin lakukan."

Baca juga: Citra Satelit Tunjukkan Pesawat Militer AS Hilang dari Pangkalan Qatar, Lindungi Diri dari Iran?

Ia juga menyinggung soal jangka waktu dua minggu untuk memutuskan apakah akan membantu Israel atau tidak.

Menurut Trump, jangka waktu itu ia berikan untuk Iran agar bisa mundur dari konflik ini.

"Saya kira dua minggu adalah waktu maksimal," ujarnya.

Dalam laporan Al Jazeera, Trump disebutkan tampaknya sangat berpihak kepada Israel.

Ia tidak "benar-benar menegaskan, akan berupaya meminta Israel mengurangi pengeboman udara terhadap target-target Iran," lapor Heidi Zhou Castro dari Washington.

"Tampaknya ia tidak condong ke jalur diplomasi, meskipun sekali lagi, ia memberi dirinya sendiri waktu dua minggu untuk membuat keputusan akhir," lanjut Castro.

Israel Disebut Bakal Serang Fordow

Sebelumnya, Israel memastikan akan menyerang lokasi bawah tanah milik Iran, Fordow, dengan atau tanpa bantuan AS.

Dua sumber keamanan Israel mengatakan kepada Iran International, Tel Aviv berencana menargetkan Fordow dalam waktu paling lama 48-72 jam.

Menurut mereka, penyerangan itu dianggap sebagai satu-satunya cara untuk menghentikan Iran melakukan proyek nuklirnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan