Kamis, 11 September 2025

Konflik Iran Vs Israel

27 Napi Iran Masih Kabur setelah Israel Bom Penjara Evin Bulan Lalu

Pemerintah Iran melaporkan bahwa 27 tahanan masih kabur setelah Israel mengebom penjara Evin pada 23 Juni 2025 saat perang 12 hari.

khaberni/tangkap layar
DIBOM ISRAEL - Gerbang Penjara Evin di ibu kota Iran, Teheran. Pada Senin (23/6/2025), penjara tempat sejumlah penentang rezim Iran ditahan ini dibom Israel di bagian gerbang, membuat sejumlah tahanan politik dilaporkan kabur. Pada 22 Juli 2025, Iran melaporkan bahwa 27 tahanan masih kabur setelah pengeboman itu. 

TRIBUNNEWS.COM - Juru bicara Kehakiman Iran, Asghar Jahangir, mengatakan 27 narapidana masih bebas setelah serangan udara Israel bulan lalu menargetkan penjara Evin di utara ibu kota, Teheran pada 23 Juni lalu.

Serangan udara tersebut merupakan bagian dari perang 12 hari yang diluncurkan Israel terhadap Iran.

Iran mencatat 1.100 kematian dalam perang tersebut, sementara Israel melaporkan 28 orang tewas, menurut laporan Associated Press, dikutip Rabu (23/7/2025).

Asghar Jahangir mengatakan 75 tahanan telah melarikan diri setelah serangan tersebut dan 48 di antaranya ditangkap kembali atau dikembalikan secara sukarela.

"Pihak berwenang akan menahan sisanya jika mereka tidak menyerahkan diri," katanya.

Juru bicara tersebut mengatakan para tahanan yang melarikan diri itu adalah tahanan yang menjalani hukuman karena pelanggaran ringan.

Para pejabat Iran mengatakan serangan Israel menewaskan 71 orang, tetapi media lokal melaporkan sebelumnya pada bulan Juli bahwa 80 orang tewas pada saat itu, termasuk staf penjara, tentara, narapidana, dan anggota keluarga yang berkunjung. 

Tidak jelas mengapa Israel menargetkan penjara tersebut yang mereka gambarkan sebagai simbol rezim Iran di bawah kekuasaan Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei. 

Kementerian Pertahanan Israel mengatakan 50 pesawat menjatuhkan 100 amunisi ke target militer berdasarkan intelijen berkualitas tinggi dan akurat dari Cabang Intelijen.

Pusat Hak Asasi Manusia yang berpusat di New York telah mengkritik Israel karena menyerang penjara tersebut dan mengatakan tindakan itu melanggar prinsip pembedaan antara sasaran sipil dan militer.

Serangan udara Israel menghantam beberapa lokasi yang berjarak lebih dari 500 meter di dalam penjara Evin pada 23 Juni 2025 sekitar pukul 11-12 siang waktu Teheran.

Baca juga: Trump Ancam Serang Iran Lagi jika Diperlukan, Tegaskan Kerusakan Situs Nuklir

Serangan tersebut menghancurkan atau merusak sejumlah bangunan dan struktur lain di dalam kompleks penjara, serta bangunan tempat tinggal di dekatnya di luar kompleks tersebut. 

Pejabat militer Israel kemudian mengonfirmasi serangan terhadap penjara Evin pada saat itu.

"Pasukan Israel menyerang dengan kekuatan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap target rezim dan badan-badan penindasan pemerintah di jantung kota Teheran termasuk…penjara Evin," kata Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, di platform media sosial X pada Senin (23/6/2025).

"Kami telah melakukan serangan terarah terhadap penjara Evin yang terkenal kejam," tulis akun Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di X pada hari yang sama.

Target serangan Israel 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan