Konflik Iran Vs Israel
Iran Tuding Tetangganya Bantu Israel, Azerbaijan Izinkan Jet IAF Melintas Buat Bombardir Teheran
Menurut laporan dari pihak Iran, serangan udara Israel terhadap Teheran dan Karaj diduga diluncurkan melalui wilayah udara di atas Laut Kaspia
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Azerbaijan Aykhan Hajizada menggambarkan pernyataan Sobhani sebagai 'provokasi terbuka'.
"Azerbaijan dengan tegas membantah tuduhan bahwa wilayah udaranya atau wilayahnya telah digunakan oleh negara mana pun untuk melakukan operasi militer terhadap negara tetangganya [Iran] atau negara lain mana pun. Tuduhan tersebut tidak berdasar dan sama sekali tidak memiliki bukti kuat," katanya.
"Kami berharap Iran dapat mencegah langkah-langkah seperti itu (pernyataan duta besarnya) yang tidak sejalan dengan semangat hubungan bilateral, dan mengambil tindakan yang tepat terhadap pandangan yang diungkapkan oleh Duta Besar, yang sering kali menunjukkan sikap pro-Armenia daripada mewakili negaranya sendiri."
Pada tanggal 27 Juni, duta besar Iran untuk Azerbaijan mengatakan, "Kami telah menerima informasi bahwa sejumlah kecil pesawat nirawak (Israel) telah memasuki wilayah Iran dari wilayah negara-negara tetangga. Oleh karena itu, dalam percakapan telepon antara Presiden Iran dan Presiden Azerbaijan, presiden kami meminta Aliyev untuk melakukan penyelidikan serius terhadap masalah ini. Kami akan menunggu hasil penyelidikan."
"Bukan tidak mungkin musuh kita, [Israel], telah menggunakan wilayah negara tetangga kita. Azerbaijan telah memberikan jaminan bahwa mereka tidak akan membiarkan wilayahnya digunakan untuk menyerang Iran."
"Namun, kita semua tahu [Israel]: mereka tidak mengikuti aturan apa pun, mereka tidak menghormati hukum. Jadi, masih ada kemungkinan mereka akan mengambil keuntungan pada saat itu."

Hubungan Dekat Israel-Azerbaijan
Hubungan dekat Azerbaijan dengan Israel bukan lagi rahasia umum.
Bersama Kazakhstan, Baku memasok lebih dari 60 persen kebutuhan minyak Tel Aviv — angka yang terus meningkat setelah kampanye militer brutal Israel di Gaza dan Lebanon sejak 7 Oktober 2023.
Sebagai balasannya, Israel memasok Azerbaijan dengan senjata canggih yang memainkan peran kunci dalam keberhasilan Baku mengalahkan Armenia dalam perang di Nagorno-Karabakh pada tahun 2020 dan 2023.
Antara tahun 2016 dan 2021, hampir 69 persen impor senjata Azerbaijan berasal dari Israel, fakta yang dibuktikan dengan hampir 100 penerbangan senjata Israel yang mendarat di Baku selama periode tersebut.
Selain itu, Azerbaijan juga memainkan peran kunci dalam strategi Israel yang lebih besar untuk "bergerak lebih dekat ke Iran," yang bertujuan untuk mengepung Teheran dengan memperkuat hubungan dengan negara-negara tetangganya.
Pemerintah Iran juga berulang kali menuduh tetangga utara mereka berfungsi sebagai pangkalan terdepan untuk operasi pengintaian dan sabotase militer Israel yang menargetkan ibu kota Iran, Teheran.
Menurut media Israel, Azerbaijan bukan hanya sekadar teman atau sekutu “biasa”; sebaliknya, Azerbaijan dianggap sebagai sekutu terpenting negara Yahudi tersebut di Timur Tengah dan sekutu terpenting kedua secara keseluruhan.
Surat kabar Israel, Haaretz, menyatakan bahwa: “Azerbaijan telah mengizinkan Mossad [badan intelijen Israel] untuk mendirikan cabang depan [di Azerbaijan] untuk memantau perkembangan di Iran, tetangga Azerbaijan di selatan, dan bahkan telah menyediakan lapangan udara untuk membantu Israel jika negara itu memutuskan untuk menyerang situs nuklir Iran.
Sebuah laporan dua tahun lalu menyatakan bahwa agen Mossad yang mencuri arsip nuklir Iran menyelundupkannya ke Israel melalui Azerbaijan.
Berdasarkan data terbuka, hampir 69 persen pembelian senjata Azerbaijan antara tahun 2016 dan 2021 berasal dari Israel, menjadikan negara tersebut salah satu pelanggan utama industri pertahanan Tel Aviv.
Di antara sistem persenjataan paling menonjol yang diperoleh Azerbaijan dari Tel Aviv adalah sistem pertahanan udara Barak-8 atau Barak MX buatan Israel yang mampu melawan ancaman rudal jarak menengah dan pesawat serang tak berawak.
Selain itu, Azerbaijan juga dikenal sebagai salah satu pengguna awal drone "kamikaze" Harop buatan Israel, yang digunakan secara luas selama Perang Nagorno-Karabakh 2020 untuk menghancurkan target-target Armenia secara tepat.
Drone mata-mata seperti Hermes 450, Heron, Searcher dan Orbiter-2M memungkinkan Baku untuk melaksanakan operasi intelijen jarak jauh secara lebih efektif.
Konflik Iran Vs Israel
Gudang Senjata AS Menipis karena Seperempat Rudal THAAD Digunakan untuk Israel dari Serangan Iran |
---|
Kementerian Intelijen Iran Merinci Taktik Kontraintelijen Jitu Selama Perang Iran Lawan Israel & AS |
---|
Arab Tolak Perintah Trump, Enggan Serahkan Rudal THAAD untuk Bantu Israel Hadapi Iran |
---|
Tanda-Tanda Israel Sedang Siapkan Serangan Baru ke Iran, Ancaman Nuklir Cuma Kedok |
---|
Iran Siap Berperang dengan Israel, Tidak akan Menghentikan Program Nuklir, Kata Presiden Pezeshkian |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.