Kamis, 18 September 2025

Gembong Narkoba Ekuador, Fito Diekstradisi ke AS, Pernah Kabur dari Penjara dan Picu Kekacauan

Fito, bos narkoba Ekuador yang sempat kabur dari penjara dan memicu kekacauan nasional, kini diekstradisi ke AS untuk hadapi dakwaan.

|
ANGKATAN BERSENJATA EKUADOR / AFP
FITO. Gambar selebaran yang dirilis oleh Angkatan Bersenjata Ekuador menunjukkan Adolfo Macias, alias Fito, pemimpin geng kriminal Los Choneros, saat dipindahkan ke kompleks keamanan maksimum The Rock di dalam Penjara Zonal No 8 di Guayaquil, Ekuador, selama operasi gabungan oleh Angkatan Bersenjata Ekuador. (ARSIP). Fito, bos narkoba Ekuador yang sempat kabur dari penjara dan memicu kekacauan nasional, kini diekstradisi ke AS untuk hadapi dakwaan. 

TRIBUNNEWS.COM - Gembong narkoba paling ditakuti di Ekuador, Jose Adolfo Macias alias Fito, resmi diekstradisi ke Amerika Serikat pada Minggu (20/7/2025).

Fito diekstradisi sebulan setelah kembali ditangkap usai kabur dari penjara.

Dia dipindahkan dari penjara dengan pengamanan maksimum di kota pelabuhan Guayaquil ke bandara setempat.

Aparat berwajib kemudian menyerahkan Fito kepada otoritas AS yang datang dengan pesawat dari Departemen Kehakiman.

Menurut otoritas penjara Ekuador, pesawat tiba pukul 12.30 siang dan berangkat pukul 14.12 waktu setempat, membawa Fito ke AS.

Dalam foto resmi, Macias tampak mengenakan rompi antipeluru, helm, dan dikawal polisi bersenjata lengkap saat dibawa ke bandara.

Bos Kartel Kokain dan Dalang Kekerasan

Macias telah memimpin kelompok kriminal Los Choneros sejak setidaknya tahun 2020.

AS menuduh kelompok ini mengirim dan mendistribusikan beberapa ton kokain dari Ekuador ke luar negeri.

Pada April 2025, ia didakwa di Pengadilan Federal Brooklyn, New York, atas tujuh tuduhan perdagangan narkoba dan penyelundupan senjata.

Jika terbukti bersalah, ia menghadapi minimal 10 tahun penjara hingga hukuman seumur hidup.

Baca juga: Profil Adolfo Macías alias Fito, Bos Narkoba Paling Ditakuti Ekuador

Kabur dari Penjara, Picu Teror Nasional

Fito harus menjalani hukuman 34 tahun atas kasus pembunuhan dan narkoba.

Gembong narkoba ini sempat kabur dari penjara Guayaquil pada Januari 2024.

Pelariannya memicu gelombang kekacauan nasional, termasuk serangan geng ke stasiun TV, penyanderaan jurnalis, dan kerusuhan di sejumlah kota.

Presiden Daniel Noboa kemudian menyatakan status konflik bersenjata internal dan menetapkan Los Choneros serta 21 kelompok kriminal lainnya sebagai organisasi teroris.

Fito berhasil ditangkap kembali bulan lalu di sebuah bunker bawah tanah di Provinsi Manabí, di dekat vila mewah lengkap dengan gym, dinding marmer, dan ruang permainan.

Akan Disidang di AS

Jaksa penuntut di New York meminta agar Macias tetap ditahan sambil menunggu persidangan, karena dianggap berbahaya dan berisiko melarikan diri.

Pengacaranya di AS, Alexei Schacht, mengatakan bahwa Macias dijadwalkan hadir di Pengadilan Federal Brooklyn pada Senin (21/7/2025), meski belum disebutkan waktu persisnya.

Ekstradisi ini dilakukan khusus untuk menghadapi tuntutan hukum, sebagaimana tercantum dalam dokumen pengadilan.

Profil Singkat: Jose Adolfo Macias alias Fito

  • Nama lengkap: Jose Adolfo Macias
  • Julukan: Fito
  • Kewarganegaraan: Ekuador
  • Pemimpin jaringan narkoba: Kepala kelompok kriminal Los Choneros sejak 2020; kelompok ini dituduh mengirim & mendistribusikan beberapa ton kokain dari Ekuador ke negara lain.
  • Dakwaan di AS: Didakwa di Pengadilan Federal Brooklyn pada April 2025 atas tujuh dakwaan perdagangan narkoba dan penyelundupan senjata; menghadapi ancaman hukum minimal 10 tahun penjara hingga seumur hidup.
  • Pelarian berencana: Kabur dari penjara maksimum Guayaquil pada Januari 2024 saat menjalani hukuman 34 tahun atas pembunuhan dan narkoba.
  • Pemicu kekacauan nasional: Pelariannya memicu gelombang kekerasan, termasuk serangan geng ke stasiun TV dan penyanderaan awak media; Presiden Ekuador menyatakan keadaan konflik bersenjata internal dan menetapkan Los Choneros sebagai organisasi teroris.
  • Penangkapan kembali: Ditemukan dan ditangkap sebulan lalu di sebuah bunker bawah tanah dekat vila mewah di Provinsi Manabí, lengkap dengan fasilitas seperti gym dan ruang permainan.
  • Ekstradisi ke AS: Diekstradisi ke AS pada 20 Juli 2025 dari penjara Guayaquil, dibawa dalam penerbangan Departemen Kehakiman AS menuju New York.

(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan