Konflik Palestina Vs Israel
2 Tahun Perang Israel-Hamas Berakhir, Bisakah Gaza Pulih dan Menjadi Layak Huni Lagi?
Gaza hancur lebur pasca dua tahun perang Israel-Hamas. Palestina hadapi tantangan besar untuk pulih dan membangun kembali kota mereka.
Demonstrasi besar tetap berlangsung, seperti di Belanda yang melibatkan 200.000 orang.
Di sisi lain, para analis mengingatkan bahwa momentum ini bisa hilang begitu perang selesai.
Yousef al-Jamal menyebut, “Israel telah kehilangan sebagian besar legitimasinya di dunia, tetapi setelah perang, banyak pemerintah mungkin kembali menyambutnya dengan tangan terbuka”
Sebelas negara Barat mengakui negara Palestina pada September lalu, namun beberapa analis menilai pengakuan itu simbolis.
Zaha Hassan dari Carnegie Endowment for International Peace menegaskan, tanpa perubahan sikap masyarakat Israel dan penerapan biaya politik, pembentukan negara Palestina tetap sulit.
Di tingkat regional, peluang baru muncul.
Hassan menekankan, ancaman Israel bukan hanya soal Palestina, tetapi juga masalah keamanan bagi seluruh Timur Tengah.
Kesadaran ini memberi Palestina kesempatan mengarahkan respons Arab terhadap ekspansi Israel, dilansir The New Arab.
Rekonsiliasi intra-Palestina juga menjadi fokus.
Meski upaya selama hampir dua dekade gagal, pembebasan Marwan Barghouti melalui pertukaran tahanan dipandang sebagai awal potensi perdamaian antara Fatah dan Hamas.
Rencana kontroversial Trump pun membuka ruang bagi partisipasi Hamas dalam lembaga-lembaga PLO.
Baca juga: Gencatan Senjata Berlaku, Hamas Didesak Bebaskan 20 Sandera, 600 Truk Bantuan Mulai Masuk Gaza
Di tengah kehancuran, rakyat Palestina tetap bertekad membangun kembali, menuntut akuntabilitas, dan mempertahankan kedaulatan.
Masa depan Gaza belum tertulis, namun semangat mereka menunjukkan Palestina bukan subjek pasif sejarah, melainkan aktor utama dalam menentukan nasib bangsa
Marwan Barghouti adalah seorang politikus dan tokoh pejuang Palestina yang dikenal luas.
Ia anggota senior Fatah dan pernah menjabat anggota Parlemen Palestina.
Konflik Palestina Vs Israel
BKSAP DPR Prihatin Atas Serangan di Gaza, Desak Penguatan Diplomasi Perdamaian |
---|
AS Kirim 200 Tentara ke Israel Pantau Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza, Sudah Mulai Berdatangan |
---|
Mengapa FIFA Tidak akan Melarang Israel Meskipun Ada Genosida di Gaza |
---|
Hamas Ungkap Isi Perjanjian Tahap 1 dengan Israel, Dapat Jaminan dari AS |
---|
Israel Sahkan Perjanjian Gencatan Senjata Tahap Pertama di Gaza |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.