Konflik Rusia Vs Ukraina
Demi Perdamaian, Zelensky Siap Hadir Jika Diundang ke Perundingan Trump–Putin di Budapest
Zelensky menyatakan bersedia hadir jika diundang ke pertemuan Trump–Putin di Budapest, meski waspada terhadap posisi Hongaria.
“Pesannya positif—kami tetap berdiri di garis depan,” kata Zelensky seperti dikutip dari Associated Press.
Kekhawatiran terhadap Orban dan ICC
Menjelang pertemuan, Zelensky meragukan Orban yang dikenal dekat dengan Rusia dan sering menghambat bantuan UE.
“Saya ragu Orban bisa memberikan kontribusi yang seimbang bagi Ukraina,” ujarnya.
Sementara itu, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Budapest dipilih karena hubungan baik Trump dan Putin dengan Orban.
Pemilihan tempat ini menuai kritik tajam di Eropa karena Hongaria telah menolak mengeksekusi surat perintah penangkapan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) terhadap Putin atas dugaan kejahatan perang.
Menurut Politico Europe, Hongaria bahkan memproses langkah keluar dari ICC awal tahun ini, bersamaan dengan kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang juga menghadapi tuduhan serupa.
Kekhawatiran Skenario Budapest
Zelensky memperingatkan agar tidak terulang “skenario Budapest” seperti Memorandum 1994, di mana Ukraina menyerahkan senjata nuklirnya dengan imbalan jaminan keamanan yang kemudian dilanggar Rusia.
Baca juga: Trump Usulkan Pembagian Wilayah Donbas di Ukraina untuk Akhiri Perang Usai Bertemu Zelensky
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Kaja Kallas mengaku kecewa terhadap kemungkinan kunjungan Putin ke negara anggota blok tersebut.
“Tidak menyenangkan melihat seseorang yang berada di bawah surat perintah penangkapan ICC datang ke negara Eropa,” ujar Kallas, dikutip dari Euronews.
Menteri Luar Negeri Lithuania Kestutis Budrys menambahkan bahwa satu-satunya tempat bagi Putin di Eropa “adalah di hadapan pengadilan di Den Haag, bukan di ibu kota mana pun.”
Kallas juga mengonfirmasi bahwa Uni Eropa tengah menyiapkan putaran ke-19 sanksi terhadap Rusia yang diharapkan disetujui pekan ini.
Di sisi lain, Peskov menegaskan persiapan untuk pertemuan puncak Trump–Putin masih dalam tahap awal, sambil menuding Ukraina mengirim “sinyal kontradiktif” yang memperumit proses diplomasi.
Perang antara Rusia dan Ukraina bermula dari ketegangan panjang yang berakar sejak bubarnya Uni Soviet pada 1991.
Sejak Ukraina memproklamasikan kemerdekaannya, hubungan dengan Moskow sering diwarnai perebutan pengaruh politik dan saling curiga.
Ketegangan mencapai titik baru pada 2014 ketika Revolusi Euromaidan menggulingkan pemerintahan pro-Rusia di Kyiv.
Konflik Rusia Vs Ukraina
| Bukan Gagal, Zelensky Yakin Trump Hanya Tunda Keputusan soal Rudal Tomahawk |
|---|
| Trump Buka Jalan Perdamaian: Yakin Konflik Rusia–Ukraina Segera Berakhir |
|---|
| NATO Tes Teknologi Laser Astrolight di Laut Baltik, Gantikan Radio untuk Komunikasi Misi Rahasia |
|---|
| Zelensky Desak Kiriman Rudal AS, Trump Malah Serukan Damai, Rusia Kuasai 3 Desa Baru |
|---|
| Serangan Besar-besaran Rusia ke Ukraina, 20 Kendaraan Lapis Baja Pasukan Putin Serang Donetsk |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.