Menu Buka Puasa dan Sahur untuk yang Sedang Diet
Walaupun waktu makan Anda dibatasi saat puasa, namun asupan makan Anda perlu dikontrol jika Anda ingin menurunkan berat badan
Editor:
Eko Sutriyanto
Menu makan setelah salat Tarawih
Setelah salat Tarawih, Anda bisa makan besar. Namun ingat, setelah makan besar sebaiknya Anda tidak langsung tidur. Beri jeda waktu lebih lama antara waktu makan dan tidur, setidaknya 2-3 jam. Hal ini bertujuan untuk memberi waktu bagi tubuh dalam mencerna makanan dan agar tidur Anda tidak terganggu karena terlalu kenyang. Contoh menu makan setelah salat Tarawih adalah:
· Contoh menu 1: nasi 100 gram (175 kalori), tempe bacem 50 gram (80 kalori), ikan pindang 50 gram (100 kalori), tumis buncis taoge tahu 200 gram (100 kalori), apel 1 buah (50 kalori)
· Contoh menu 2: nasi merah 100 gram (175 kalori), pepes tahu 100 gram (80 kalori), ayam panggang tanpa kulit 1 porsi (100 kalori), sayur bayam merah dan jagung 150 gram (120 kalori), mangga 3/4 buah (50 kalori)
Menu makan saat sahur
Makanan yang Anda konsumsi saat sahur sebaiknya adalah yang mengandung banyak serat dan protein. Seratdan protein dapat membantu Anda kenyang lebih lama dan membantu mempertahankan energi Anda lebih lama, sehingga Anda tidak cepat lapar saat puasa. Contoh menu diet saat puasa di waktu sahur adalah:
· Contoh menu 1: ayam panggang 1 porsi (100 kalori), scrambled egg dan tahu (155 kalori), bayam, brokoli dan jagung kukus 300 gram (190 kalori), salad buah 100 gram (100 kalori)
· Contoh menu 2: kentang rebus dengan kulitnya 1 buah (90 kalori), daging steak 60 gram (200 kalori), tumis buncis, wortel dan jagung 300 gram (190 kalori), salad buah 100 gram (100 kalori)
Pilihlah menu makanan dengan kandungan minyak, gula, dan garam sedikit agar tidak menyumbang kalori berlebih. Makanan yang dimasak dengan cara direbus, dikukus, dan dipanggang merupakan makanan yang baik Anda konsumsi saat sedang diet. (Hello Sehat/Eko Sutriyanto)