Selasa, 2 September 2025

Kasus Stunting Dipicu Asupan Gizi Minim, Gaya Hidup dan Kebiasaan Makan yang Keliru

Prevalensi stunting di ibukota berdasarkan SSGI 2022, masih berada di kisaran 14,8 persen.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
fanssea.searca.org
ILUSTRASI stunting -Prevalensi stunting di ibukota berdasarkan SSGI 2022, masih berada di kisaran 14,8 persen. 

Ia mengaku baru saja dimarahi dokter di rumah sakit karena memberikan kental manis untuk minuman susu anaknya.

Kasi Kesra Kelurahan Kedaung Kali Angke, Zakir menyatakan keprihatinannya dengan kasus-kasus gizi buruk yang dialami banyak balita di daerahnya.

Zakir menceritakan, dirinya banyak  melihat balita  yang kurang gizi karena orangtuanya tidak paham karena mengikuti bagaimana orang tua dulu mengasuh kita.

"Termasuk pemberian kental manis, dulu iklannya susu, sekarang sudah tidak ada iklannya tapi masih diberikan untuk anak,” kata Zakir.

Karena itu, guna mengatasi permasalahan gizi buruk dan tunting, ia bersama jajarannya melakukan berbagai upaya agar masyarakat lebih sadar bahaya gizi buruk.

“Yang paling efektif adalah kita optimalkan posyandu. Agar masyarakatnya pintar kader Posyandunya juga harus pintar, jadi kita fokus dulu ke pembenahan Posyandu dan pembekalan kader,” kata Zakir.
 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan