Hari Kewirausahaan Nasional, Wamensos Agus Jabo Beri Dukungan untuk UMKM
Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, hadiri peringatan Hari Kewirausahaan Nasional 2025 di Gedung SMESCO Convention, Jakarta.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian UMKM bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) menyelenggarakan peringatan Hari Kewirausahaan Nasional 2025 di Gedung SMESCO Convention, Jakarta, pada Selasa (10/6/2025).
Kegiatan ini tercatat sebagai peringatan Hari Kewirausahaan Nasional yang pertama kali diadakan dalam sejarah Indonesia.
Mengingat pentingnya momentum ini, Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, menyempatkan hadir untuk memberikan dukungan terhadap upaya-upaya mendorong tumbuhnya kewirausahaan, meningkatkan kesadaran berwirausaha, serta memperkuat produktivitas nasional.
Dalam sambutannya, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyebut momen ini sebagai bentuk penghormatan negara terhadap pelaku UMKM.
“Ini adalah momentum kesetaraan, penghormatan yang luar biasa tinggi, apresiasi dari Bapak Presiden Prabowo Subianto yang ditugaskan pada Kementerian UMKM untuk memberikan penghormatan setinggi-tingginya pada pengusaha mikro, kecil dan menengah yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Maman.
Ia menambahkan, Kementerian UMKM merupakan “bapak” bagi HIPMI dan akan terus hadir bersama UMKM di seluruh tanah air.
Baca juga: Wamensos Agus Jabo Dorong Fasilitator Jadi Ujung Tombak Pemberdayaan untuk Entaskan Kemiskinan
Sementara Ketua Umum HIPMI, Akbar Himawan Buchari, yang juga inisiator Hari Kewirausahaan Nasional berharap momentum ini menjadi pemacu semangat bagi pengusaha muda untuk berkembang.
"Mudah-mudahan Hari Kewirausahaan yang diperingati pertama ini, menjadi semangat kita agar teman-teman bisa mendoktrin kader HIPMI di seluruh Indonesia mau jadi pengusaha, berkembang dan tumbuh bersama dan pemerintah hadir memfasilitasi untuk tumbuh, berkembang dan eksis di dunia usaha," kata Akbar.
Dalam semangat memperingati Hari Kewirausahaan Nasional, Kementerian Sosial berkomitmen mendorong pergeseran bantuan sosial ke arah pemberdayaan masyarakat.
Melalui Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA), Kemensos memberikan dukungan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH) berupa modal usaha, pelatihan, serta pendampingan kewirausahaan guna meningkatkan kemandirian ekonomi mereka.
"Kita tidak ingin bansos hanya jadi alat mempertahankan kemiskinan. Tapi harus jadi alat membebaskan rakyat dari kemiskinan, lewat pemberdayaan ekonomi (kewirausahaan)," kata Agus Jabo, beberapa waktu lalu. (*)
Baca juga: Wamensos Agus Jabo: 64 Persen Anak dari Keluarga Miskin Terancam Terus Hidup Miskin
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Hari Kewirausahaan Nasional
Wamensos Agus Jabo
UMKM
SDG08-Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
HIPPI Jabar Dorong Percepatan NIB dan Sertifikasi untuk UMKM Lokal |
![]() |
---|
Wamensos: Terima Kasih Presiden Prabowo, Sekolah Rakyat Siap Putuskan Rantai Kemiskinan |
![]() |
---|
Dorong Program Prioritas, Sarifah Suraidah Tekankan Penguatan Akses Pembiayaan UMKM dan Pertanian |
![]() |
---|
Aplikasi Sapa UMKM Akan Integrasikan 57 Juta Pengusaha Gurem di Seluruh Indonesia |
![]() |
---|
Sri Mulyani Beberkan Total Anggaran 8 Program Prioritas Prabowo Tahun 2026, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.