Apa Itu Sound Horeg? Lengkap dengan Pengertian, Jenis, dan Hukumnya
Mengenal sound horeg yang saat ini menjadi fenomena viral di masyarakat, simak juga pengertian, jenis dan hukumnya
Penulis:
Ika Wahyuningsih
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Diketahui ada dua jenis horeg suara yang berkembang di masyarakat Jawa Timur, yakni horeg stasioner dan horeg karnaval.
Horeg stasioner biasanya diadakan di lapangan terbuka.
Namun kadang juga diselenggarakan di jalan-jalan desa untuk perayaan tertentu.
Sedangkan untuk goreng karnaval, sound dipasang di truk dan diarak keliling desa.
Truk-truk dilengkapi subwoofer kemudian dihiasi lampu hias untuk penerangan, terutama jika parade berlangsung di malam hari.
Hukum Sound Horeg

Dikutip dari laman mui.or.id, Pondok Pesantren (Ponpes) Besuk, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur melalui Forum Satu Muharram 1447 H resmi mengeluarkan fatwa haram pada hiburan keliling bernama sound horeg tersebut.
Fatwa haram tersebut dikeluarkan berdasarkan pada hasil Bahtsul Masail yang diselenggarakan oleh para kiai dan santri.
KH Muhib Aman Ali, Rektor Ma'had Aly Ponpes Besuk sekaligus Rais Syuriah PBNU memaparkan fatwa haram tersebut bukan muncul tanpa alasan.
KH Muhib Aman Ali menjelaskan fenomena sound horeg makin meresahkan, khususnya di wilayah Jawa Timur.
Pertama, menurut Kiai Muhib, para kiai menilai sound horeg mengganggu dan menyakiti orang lain.
Hal ini dikarenakan suara yang ditimbulkan sangat keras.
Bahkan sound horeg dianggap merusak kenyamanan masyarakat dan bisa menyakiti secara mental ataupun fisik.
Alasan kedua, sound horeg dilabeli haram karena mengandung kemungkaran.
Kiai Muhib menuturkan, banyak aktivitas dalam pertunjukan sound horeg yang melanggar syariat Islam, layaknya joget tak senonoh, pergaulan bebas, sampai dengan konsumsi minuman keras.
Alasan berikutnya yakni dampak moral bagi generasi muda.
Kiai Muhib melanjutkan, tontonan sound horeg berpotensi merusak moral dan akhlak generasi muda, terutama anak-anak yang ikut menyaksikan.
(TRIBUNNEWS/Ika Wahyuningsih/Muhammad Renald Shiftanto)
Sumber: TribunSolo.com
BNPB Gelar Operasi Modifikasi Cuaca di Jatim dan Jabar, Ribuan Kg Bahan Semai Dilepas dari Cessna |
![]() |
---|
8 Orang Meninggal dalam Kecelakaan di Probolinggo, Khofifah: Bus Pariwisata Harus Laik Jalan |
![]() |
---|
Terlilit Utang, Perempuan di Tuban Pura-pura Jadi Korban Begal hingga Sayat Tangan |
![]() |
---|
Sosok Arti Wibowati, Perawat Korban Bus Maut di Bromo, 3 Hari sebelum Tewas Posting Foto Kuburan |
![]() |
---|
Sosok Albahri, Sopir Bus Maut Tewaskan 8 Orang di Bromo, Tahu Rem Tak Beres Sebelum Kecelakaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.