Bacaan Doa
Doa Tahlil dan Urutannya dari Awal sampai Akhir, Mudah Dibaca
Doa tahlil dibaca untuk mendoakan orang yang meninggal dunia. Ini adalah tradisi yang ada di Indonesia sebagai akulturasi Islam dan budaya.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Dalam buku TAHLIL ARWAH yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan dan Ekonomi Brunei Darussalam disebutkan urutan doa tahlil sebagai berikut.
1. Al-Fatihah
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn
Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Ar-raḥmānir-raḥīm
Artinya: Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ
Māliki yaumid-dīn
Artinya: Pemilik hari pembalasan.
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
Iyyāka na‘budu wa iyyāka nasta‘īn
Artinya: Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ
Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
Artinya: Tunjukilah kami jalan yang lurus,
صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ
Ṣirāṭallażīna an‘amta ‘alayhim, gairil-maghḍūbi ‘alayhim wa laḍ-ḍāllīn
Artinya: (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan pula (jalan) mereka yang sesat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.