Jumat, 26 September 2025

Pilpres 2024

Jokowi & Prabowo Kian Lengket, PDIP Respons Santai, Pengamat: Awas Bisa Saja Ini Kode Keras Presiden

Bawono melanjutkan, momen kebersamaan Presiden Jokowi dengan Prabowo juga bisa ditafsirkan sebagai sebatas relasi tugas antar pejabat negara.

Instagram pribadi Prabowo Subianto @prabowo
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengucapkan selamat ulang tahun kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berulang tahun hari ini, 21 Juni 2023. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kedekatan yang ditunjuki antar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kian terang benderang jelang Pemilu 2024.

Mereka kerap tampil dalam satu momen yang kerap dikaitkan dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Mulai menanam mangrove, makan bersama, hingga nonton sepak bola.

Seringnya Jokowi memperlihatkan keakraban dengan Prabowo, diduga memancing kecemburuan dari kalangan pendukung Ganjar, utamanya PDI Perjuangan.

Fenomena ini seakan Jokowi tak terlalu merisaukan apa yang akan terjadi di kubu PDIP yang masih dipimpin Megawati.

Pengamat politik Bawono Kumoro mengatakan, sejumlah momen tersebut bisa diartikan dengan berbagai penafsiran.

Termasuk salah satunya semakin menunjukkan ke mana arah kecenderungan dari dukungan moral dan juga politik Presiden Jokowi di Pilpres 2024 mendatang.

"Apakah kebersamaan ini bisa dilihat sebagai kode keras dari Presiden mengenai siapa paling diharapkan dapat menjadi presiden selama lima tahun mendatang? Bisa saja hal itu demikian ditafsirkan," kata Bawono kepada Tribunnews.com, Kamis (22/6/2023).

Bawono melanjutkan, momen kebersamaan Presiden Jokowi dengan Prabowo juga bisa ditafsirkan sebagai sebatas relasi tugas antar pejabat negara.

Baca juga: 6 Hasil Survei Terbaru di Juni 2023: Prabowo Hampir Sapu Bersih Keunggulan, Ganjar Menempel Ketat

Kebersamaan keduanya juga terlihat dalam berbagai kunjungan kerja, seperti Papua dan Kalimantan Selatan beberapa bulan lalu.

Setelah itu, kebersamaan kedua tokoh saat melakukan penanaman Mangrove di Jakarta pada Senin, 15 Mei 2023 turut curi atensi publik.

"Diberbagai kesempatan kegiatan kenegaraan Presiden hampir selalu mengajak Prabowo notabene anak buah beliau di kabinet," tambah Bawono.

Peneliti dari lembaga survei Indikator Politik Indonesia ini kemudian menyinggung perihal perbedaan kecenderungan politik Presiden Jokowi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Bawono berpendapat, sebagai bagian dari kader PDI Perjuangan, Presiden Jokowi juga mengikuti keputusan partai dimana telah memutuskan untuk mengusung Ganjar Pranowo.

"Namun, sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan didukung secara solid oleh tujuh partai politik pendukung pemerintahan, Presiden Jokowi juga memiliki kepentingan sendiri," urainya.

tidak menutup kemungkinan Presiden Jokowi memiliki preferensi politik dalam hal bakal calon presiden mendatang yang tidak sama dengan pilihan politik dari PDI-P.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan