Pilpres 2024
Undang 3 Cawapres, Ma'ruf Amin: Tujuannya untuk Tunjukkan Tak Saling Berselisih
Ma'ruf Amin mengungkapkan pertemuan dengan ketiga cawapres bertujuan untuk menunjukan tidak ada perselisihan antar mereka.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Daryono
"Pak Presiden mencoba untuk bisa berkomunikasi dengan baik. Beliau orang baik, insya Allah bakal mendukung sistem demokrasi yang baik," katanya dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, dikutip dari YouTube Kompas TV.
Ganjar juga mengungkapkan pesan Jokowi lainnya yaitu menjaga Pemilu 2024 agar tetap aman dan berjalan dengan adil.
"Tugas kita, yuk kita jaga bersama-sama Pemilu ini, damai. Para aparaturnya imparsial dan semuanya berjalan dengan fair," jelas Ganjar.
Baca juga: Wapres Maruf Amin: ASN dan Petugas Keamanan Harus Netral
Sementara Prabowo berterima kasih kepada Jokowi lantaran mempertemukan dengan Anies dan Ganjar.
"Kami ucapkan terima kasih, kalau tidak diundang, kita jarang bisa berkumpul ya," ujarnya.
Prabowo juga mengungkapkan, harapan Jokowi agar Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Selanjutnya, Anies mengatakan ,sebenarnya undangan makan siang dari Jokowi sudah diterimanya sejak pekan lalu.
Selain itu, agenda pertemuan ini seharusnya digelar pada Minggu (29/10/2023).
Namun, sambungnya, karena ada acara 'Jalan Sehat Sarungan' di Jember, Jawa Timur, maka pertemuan itu diundur.
"Saya terima undangannya pekan lalu untuk diundang hari Minggu. Tapi kami sampaikan hari Minggu kemarin, ada komitmen dengan rakyat di Jember."
"Lalu terima kasih, berkenan dibuatnya (pertemuan) hari Senin," kata Anies.
Terkait isi pembicaraan, Anies mengatakan tidak ada hal berat yang dibahas.
Baca juga: Cak Imin Diundang Makan Siang Bersama Wapres RI, Elite PKB: Sepenting Apa Sih?
Dia hanya mengungkapkan, bahwa Jokowi adalah pemimpin yang disayang oleh rakyat.
"Tidak ada sesuatu yang berat. Hanya kami sampaikan ke beliau bahwa kami sering bertemu dengan banyak orang-orang yang sayang dengan Bapak Presiden."
"Dan mereka-mereka yang sayang ini menitipkan pesan agar bapak Presiden bisa menjaga netralitas dan menegaskan kepada seluruh aparat untuk menjaga netralitas di Pilpres-Pemilu," katanya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Pilpres 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.