Pilgub DKI Jakarta
Ditantang Warga Ancol Tulis Janji Hitam di Atas Putih, Sandi: Kami Tanda Tangani
Mendengar hal itu, seorang warga bernama Kriswantoro menantang agar menandatangani perjanjian hitam di atas putih.
Penulis:
Yurike Budiman
Editor:
Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjanjikan warga Sunter Agung bila dirinya bersama Anies Baswedan sebagai calon gubernur bisa terpilih di Pilkada 2017 mendatang, ia tidak akan menggusur warga.
"Saya komitmen tidak akan gusur menggusur kalau nanti kami terpilih," kata Sandi, Minggu (11/12/2016), saat blusukan ke Sunter Agung, Ancol Selatan, Jakarta Utara.
Mendengar hal itu, seorang warga bernama Kriswantoro menantang agar menandatangani perjanjian hitam di atas putih.
"Kami takutnya janji manis saja, kami minta hitam di atas putih dong Pak Sandi!" kata Kris di depan banyak warga.
Sandi justru meladeninya balik.
"Saya tidak mau kacang lupa dengan kulitnya. Ayo siapkan suratnya, kami tandatangan setelah ini," ujar Sandi.
Pantauan Tribunnews.com, secarik surat pernyataan kontrak politik berisi tulisan warga atas janji Sandi segera diserahkan ke tim sukses nya untuk kemudian diperiksa.
"Ini menyangkut hukum, jadi harus diperiksa terlebih dulu kalimatnya, pak, nanti setelah solat Dzuhur saya tandatangan," kata Sandi .
Sandi berjanji tidak akan menggusur warga bila terpilih.
"Saya tidak akan main gusur, saya seorang pengusaha, baru pertama begini, saya janji tidak akan seperti politisi lain, yang kalau sudah terpilih, lupa dengan janjinya," pungkasnya. (*)