Selasa, 19 Agustus 2025

Pilgub DKI Jakarta

Fayakhun: 'Kenapa Nggak Mulai? Mereka Ketawa-ketawa Aja'

Pihak KPUD DKI hanya menyampaikan bahwa mereka memberikan batas waktu 'ngaretnya' acara tersebut hanya 15 menit.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Cagub dan Cawagub DKI petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat bersama tim sukses menggelar konferensi pers di Sumba Ballroom, Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (4/3/2017), terkait sikap Ahok-Djarot yang secara mendadak meninggalkan ruangan digelarnya acara Penetapan Pasangan Calon pada Pilgub DKI Jakarta Putaran Kedua oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi menyampaikan alasan pasangan cagub dan cawagub DKI petahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat memutuskan untuk meninggalkan acara yang digelar oleb KPUD DKI itu.

Ia menyebut pasangan petahana itu sudah siap memasuki ruangan Flores Ballroom, tempat digelarnya rapat pleno dan penetapan pasangan cagub dan cawagub pilgub DKI putaran kedua tepat pukul 19.00 WIB.

"Jam 19.00 (malam) kami sudah siap, tapi ternyata (acara) nggak dimulai," ujar Fayakhun, saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (4/3/2017).

Fayakhun menambahkan, kubu Ahok-Djarot telah meminta konfirmasi dari KPUD DKI terkait kepastian dimulainya acara tersebut

Pihak KPUD DKI hanya menyampaikan bahwa mereka memberikan batas waktu 'ngaretnya' acara tersebut hanya 15 menit.

Ahok-Djarot dan tim suksesnya pun akhirnya menuruti penambahan waktu tersebut.

"Kami sudah menyampaikan (pada KPUD DKI), 'jam berapa dimulai?', dikasih toleransi 15 menit sampai jam 19.15 WIB," jelas Fayakhun.

Namun hingga pukul 20.00 WIB, menurut Fayakhun, tidak ada jawaban dari pihak KPUD DKI terkait kepastian dimulainya acara itu.

"Tapi sampai jam 20.00 WIB tepat, KPUD- nya itu ada dan kita tanya 'kenapa nggak mulai-mulai?', (mereka) nggak bisa jawab," kata Fayakhun.

Selain itu, kata Fayakhun, KPUD DKI hanya tertawa saja saat mendengarkan pertanyaan dari pihak Ahok-Djarot.

Ia menilai apa yang dilakukan penyelenggara acara yang sangat penting tersebut tidak etis dan tidak profesional.

Fayakhun pun masih mempertanyakan sikap yang dilakukan oleh pihak KPUD DKI

"(Mereka) ketawa-ketawa aja, tapi nggak mulai-mulai, ini kan kurang etis dan tidak profesional, kenapa (begitu)?," tegas Fayakhun.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan