Minggu, 24 Agustus 2025

Komplotan Perampok Satroni Tempat Pencucian Mobil di Bekasi Sempat Kalungkan Celurit ke Pegawai

Dua orang pegawai yang dikalungkan celurit oleh perampok itu bernama Dedi irawan dan Kindi

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Lokasi tempat pencucian motor Arema Snow Wash di Jalan Raya Kampung Sawah, Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (10/8/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komplotan perampok yang beraksi dengan senjata tajam di tempat pencucian mobil dan motor Arema Snow Wash di Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi sempat dikalungkan dengan sebilah celurit.

Dua orang pegawai yang dikalungkan celurit oleh perampok itu bernama Dedi irawan dan Kindi.

Tak ingin mendapatkan luka bacokan, keduanya merelakan telepon genggamnya diambil komplotan perampok tersebut.

Aksi kejahatan itu juga terekam jelas kamera pengawas atau CCTV.

Komplotan perampok bersenjata tajam di Steam mobil dan motor Arema Snow Wash di Jalan Kp Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi sempat dikalungka celurit.
Komplotan perampok bersenjata tajam di Steam mobil dan motor Arema Snow Wash di Jalan Kp Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi sempat dikalungka celurit. (Warta Kota/Muhammad Azzam)

Komplotan perampok bersenjata tajam itu berjumlah delapan orang dengan mengendarai empat sepeda motor.

Seorang pegawai yang menjadi korban perampokan Dedi irawan menceritakan kejadian yang dialaminya.

Ketika itu dirinya sedang bermain handphone bersama ketiga pegawai lainnya.

"Total pegawai itu ada 12 orang, 6 shift siang 6 shift malam. Tapi pas kejadian shift malamnya ada 4 orang. Dua orangnya lagi izin," ujar dia kepada Wartakota, Selasa (8/10/2019).

 Dua Remaja Menggali Kuburan Nenek 84 Tahun untuk Merampok dan Menyetubuhi Mayat Nenek Tersebut

Dirinya yang sedang asyik bermain ponsel sambil menunggu pelanggan dikejutkan kedatangan komplotan perampok tersebut.

Perampok itu langsung mengalungkan celuritnya ke lehernya dan memintanya menyerahkan ponselnya.

"Mau gimana lagi engga bisa lawan dari pada kenapa kenapa. Jadi pasrah aja kasih HPnya," kata dia.

Tiga dari empat komplotan perampok itu membawa celurit. Satu persatu pegawai Steam diancam untuk menyerahkan handphonenya.

"Kita disitu ada yang pasrah, ada yang kabur ke lantai tempat tidur bangun yang lain. Tapi, dua HP yang diambil, HP saya merek Samsung A20, teman saya Xiomi 6A," ungkap dia.

Komplotan perampok bersenjata tajam di Steam mobil dan motor Arema Snow Wash di Jalan Kp Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi sempat dikalungka celurit.
Komplotan perampok bersenjata tajam di Steam mobil dan motor Arema Snow Wash di Jalan Kp Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi sempat dikalungka celurit. (Warta Kota/Muhammad Azzam)

Usai kejadian ini temannya yang ikut jadi korban pulang ke Karawang dikarenakan trauma atas kejadian yang menimpanya. Selain ponselnya dirampok, temannya bersama dirinya juga sempat dikalungkan celurit.

"Kita banyak si sebenarnya kalau digabung sama yang diatas. Tapi kan mereka juga engga berani turun, ditambah kita engga punya apa-apa buat lawannya," jelas dia.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan