Banjir di Jakarta
Genangan Air Mulai Surut, Jasa Marga Tambah Lajur Contraflow Untuk Pecah Kemacetan di Tol Cikampek
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengkonfirmasi kabar adanya kemacetan di sekitar jalan tol Jakarta-Cikampek sejak Kamis (2/1/2020) pagi.
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengkonfirmasi kabar adanya kemacetan di sekitar jalan tol Jakarta-Cikampek sejak Kamis (2/1/2020) pagi.
Corporate Communication & Community Development Group Head, Dwimawan Heru mengatakan, hal itu disebabkan genangan air di sekitar Km 24+000 (Cibitung) jalan tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
Kini, genangan air tersebut telah berangsur surut.
"Saat ini sebanyak dua lajur (lajur 3 dan lajur 4) telah dapat dilalui oleh seluruh golongan kendaraan," kata Heru kepada Tribunnews.com, Kamis (2/1/2020).
Baca: Sempat Macet Parah Karena Banjir, Sore Ini Tol Cikampek-Jakarta Sudah Kembali Normal
Untuk mengurangi kepadatan yang saat ini terjadi akibat genangan tersebut, Heru mengatakan, Jasa Marga atas diskresi Kepolisian RI telah memberlakukan satu lajur contraflow mulai dari Cikarang Barat Km 29 s.d. Cibitung Km 23+600 arah Jakarta sejak pukul 08.15 WIB.
"Sejak pukul 15.15 WIB telah ditambah menjadi dua lajur contraflow," katanya.
Untuk mempercepat proses penyurutan air, kata dia, Jasa Marga juga terus melakukan upaya melalui pengoptimalan pompa.
Di antaranya, 9 pompa submersible dengan kekuatan 1 meter kubik/menit.
Selain itu, pengoperasian 2 pompa besar dengan kekuatan 6 meter kubik/menit dan pengoperasian 2 pompa besar bantuan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dengan kekuatan 8 meter kubik/menit.
"Jasa Marga juga mengerahkan dua eskavator untuk mempermudah pengecekan dan penyodetan aliran air ke saluran pembuangan," ungkap dia.
Baca: Ada Genangan, Ini Arahan Jasa Marga Bagi Pengguna Tol Jakarta-Cikampek
Bagi pengguna jalan dari arah Cawang/Halim yang menuju Jalan Tol JORR, saat ini GT Cikunir 4 telah beroperasi normal, baik yang yang mengarah ke Rorotan maupun ke arah Jatiasih.
Sementara itu, Gerbang Tol (GT) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk pengguna jalan yang akan masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, GT Cikarang Barat 5 arah Jakarta, GT Cikarang Utara arah Jakarta telah beroperasi normal.
Baca: Berikut Update Titik Genangan Air di Jalan Tol Jabodetabekjabar
"Namun lalu lintas yang masuk melalui ketiga gerbang tol ini akan kembali diarahkan keluar melalui GT Cibitung 2 untuk menghindari genangan di Km 24," bebernya.
Bagi pengguna jalan yang melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, imbuh Heru, diharapkan berhati-hati dikarenakan adanya pemberlakuan contraflow arah Jakarta.
Untuk pengguna jarak jauh, disarankan untuk menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated mulai dari Km 10.
"Saat ini petugas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek tengah menyiagakan perambuan serta penempatan petugas sebelum lokasi genangan air agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatan kendaraan dan mengantisipasi genangan air," katanya.
Penjelasan polisi soal kemacetan di Tol Cikampek
emacetan sempat melanda Tol Cikampek arah Jakarta tepatnya di KM 24, Kamis (2/2/2020) pagi.
Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Benyamin mengatakan sore ini jalur di KM 24 arah Jakarta sudah bisa dilintasi.
"Tadi memang memang sempat macet parah karena ada genangan di KM 24b sampai sekarang sisa genangan masih ada tapi sudah bisa dilalui dua lajur," ucap Benyamin saat dihubungi Tribunnews.com.
Baca: Rumahnya Banjir Pria Ini Malah Ngamuk Saat Diajak Ngungsi, Kini Ditemukan Tewas di Sebuah Bangunan
Benyamin mengaku dirinya sempat mengecek langsung kemacetan di KM 24 dan memang ada genangan akibat hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir.
"Sore tadi pukul 16.30 WIB sudah dibuka dua lajur di KM 24. Sebelumnya hanya bisa satu lajur dan harus antre. Sekarang bisa dilalui baik mobil kecil maupun besar," katanya.
Meskipun sudah bisa dilewati dua jalur, kepolisian tetap memberlakukan sistem lawan arah di tol tersebut.
Baca: BUMN Bergerak Bantu Korban Banjir Jabodetabek, Bentuk Tim Evakuasi dari Pertamina hingga Adi Karya
"Meski begitu contraflow atau lawan arah masih dilakukan dari Km 24 sampai Km 20 untuk memperlancar arus balik dari Cikampek ke Jakarta," kata Benyamin.
Terakhir Benyamin mengimbau seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati dalam berkendara dan mematuhi rambu-rambu serta petunjuk dari petugas di lapangan.
Diketahui kemacetan total terjadi di Tol Cikampek arah Jakarta pagi tadi, Kamis (2/1/2020).
Baca: Sembilan Hal yang Perlu Dipahami Orangtua saat Banjir Melanda
Kemacetan menggila membuat para pengendara memarkirkan kendaraan di tol sejak pukul 04.00 WIB.
Kondisi tersebut diungkap warga dalam media sosial akun twitter mereka.
Untuk mengurangi kepadatan yang terjadi akibat genangan di Tol Cikampek Km 24 arah Jakarta, Kepolisian memberlakukan diskresi contraflow mulai Cikarang Barat Km 29 sampai Cibitung Km 23+800 arah Jakarta sejak pukul 08.15 WIB.
Contraflow ini diharapkan mampu mengurai kepadatan yang terjadi di beberapa akses keluar tol Jakarta-Cikampek di wilayah Cikarang dan Cibitung akibat genangan yang menutup lajur 1 sampai lajur 4 di Km 24 arah Jakarta.