Selain Pelecehan 2 Siswi, Warga di Gang Ciracas Pernah Lihat Pria Berjaket Ojol Pegangi Alat Kelamin
Warga berinisial L itu mengaku, dirinya pernah melihat seorang pria berjaket ojol tengah memegang alat kelamin di gang sempit di Jakarta Timur.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga yang tinggal di dekat gang sempit di Ciracas, Jakarta Timur yang menjadi lokasi pelecehan seksual oleh pria berjaket ojek online (ojol), mengungkapkan kesaksiannya.
Warga berinisial L itu mengaku, dirinya juga pernah melihat seorang pria berjaket ojol tengah memegang alat kelamin sembari melihatnya di gang menjadi lokasi pelecehan seksual siswi berinisial Y dan N.
L menyebut, pria tersebut berhenti di warungnya pada Februari lalu.
"Kejadiannya bulan Februari 2020, pelaku juga pakai jaket ojek online."
"Kejadiannya hari Jumat siang, pelaku berhenti depan warung saya," kata L di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (11/3/2020), dikutip dari TribunJakarta.com.
Saat itu, L mengira pelaku tengah menjemput penumpang, karena pria tersebut memegangi ponselnya.
"Awalnya dia enggak berhenti depan saya persis, mungkin karena enggak saya lihatin."
"Enggak lama pelaku ini majuin motornya ke depan saya duduk," katanya.
Baca: Terjadi Dua Kali Pelecehan di Gang Ciracas, Pelaku Diduga Orang yang Sama
Baca: 2 Kasus Pelecehan Seksual Terjadi di Ciracas, Begal Payudara dan Pamer Alat Kelamin
L kemudian sadar pria tersebut tengah memegang alat kelamin sembari memegang ponsel, dan juga melihat ke arahnya.
"Jadi satu tangan megang handphone, tangan lainnya megang kelamin."
"Mukanya datar saja, seperti enggak merasa bersalah," ungkap L.
Ia dan warga sekitar rumahnya lalu berusaha untuk mengejar penjahat kelamin tersebut.
Sayangnya, usaha mereka gagal karena pelaku berhasil lari mengendarai sepeda motor.
"Waktu kejadian warga yang laki pada Salat Jumat, jadi posisinya sepi."
"Saya sama ibu-ibu lain yang ngejar jelas kalah, karena pelaku naik motor," jelas L.

2 Siswi jadi Korban Pelecehan Seksual
Dua siswi dari sekolah yang berbeda di Jakarta Timur menerima pelecehan seksual oleh pria berjaket ojol di gang sempit tersebut.
Korban siswi SMK berinisial Y (18) mengaku, kejadian yang menimpa dirinya terjadi ketika hendak berangkat sekolah sekira pukul 06.30 WIB.
Saat Y sampai di sebuah gang sempit, ia bertemu dengan pelaku yang saat itu berpura-pura menanyakan alamat padanya.
Tak sangka, pelaku kemudian melancarkan aksi bejatnya dengan meraba payudara Y.
"Pelakunya pakai atribut ojek online, dia pura-pura tanya alamat kampus dekat sini."
"Pas nanya langsung dia meraba," kata Y di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu, dikutip dari TribunJakarta.com.
Tak tinggal diam, korban mencoba untuk memukul pelaku dan menendang sepeda motor yang digunakan pria tersebut.
Baca: KRONOLOGI Siswi SMK Dilecehkan Pria Berjaket Ojol: Modus Tanya Alamat hingga Diduga Beraksi 2 Kali
Baca: Pengakuan Siswi SMA yang Dilecehkan Pria Berjaket Ojol di Gang Sempit: Pas Nanya Langsung Meraba
Pelaku langsung melarikan diri setelah menerima perlawanan dari Y ke arah Jalan Raya Bogor.
"Saya pukul tiga kali sama nendang motor pelaku, tapi dia enggak jatuh dan langsung kabur," jelasnya.
Ia mengatakan, wajah pelaku terlihat tanpa ekspresi saat melancarkan aksinya pada korban.
"Muka pelaku habis meraba datar saja," kata Y.
Setelah mengalami kejadian itu, korban melapor ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Y juga menyerahkan rekaman kamera CCTV yang menjadi barang bukti pelaporannya.

Sementara itu, korban berinisial N diduga juga dilecehkan oleh pelaku yang sama saat melintas di gang sempit di Jakarta Timur, Senin (2/3/2020) sekira pukul 14.30 WIB.
N mengaku, dirinya juga dilecehkan oleh seorang pria yang mengenakan seragam ojek online.
Kekasih Y, R (18) menduga, pelaku yang melecehkan N dan Y adalah orang yang sama.
"Karena kalau dari rekaman CCTV pas gambarnya diperbesar pelat nomor sama."
"Jenis dan warna motor juga sama," kata R di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu, dikutip dari TribunJakarta.com.
Baca: Pengendara Berjaket Ojol Terekam Meraba Payudara Siswi SMK di Ciracas, Korban: Mukanya Datar Aja
Baca: Belajar dari Kasus Driver Ojol Lecehkan Siswi SMK, Ini Saran Psikolog untuk Hindari Pelecehan
R menambahkan, pelaku tersebut diduga mengendarai motor yang sama, jika dilihat dari nomor plat.
"Waktu kasus N pelaku pakai masker, tapi pas kejadian pacar saya pelaku enggak pakai masker."
"Dugaan saya dari plat motor dan jaket (ojol) pelaku sama," ujarnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunJakarta.com/Dewi Kartika/Bima Putra)