Rabu, 10 September 2025

Kisah Emak Fitriani, Hidup Miskin Sebatang Kara di Jagakarsa, Anak Kabur dan Suami Meninggal

Emak Fitriani kini tinggal di Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, di sebuah kontrakan sempit bercat hijau seorang diri.

Penulis: Choirul Arifin
Tribun Jakarta/Satrio Sarwo Trengginas
Emak Fitriyani (56) yang hidup sebatang kara di kontrakannya, di kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (15/6/2021). 

Emak Fitriyani yang tinggal Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan ini hidup memprihatinkan.

Bagi emak Fitriyani, makan nasi dan kecap sudah cukup untuk bertahan hidup.

Emak Fitrinyani hidup sebatang kara di rumah kontrakannya yang sederhana. Di rumah petak itu, ia tidur beralaskan kasur lapuk.

Di depan kasur terdapat televisi cembung kecil yang terkadang berubah hitam putih. Di bawah lantai, berserakan berbagai macam perabotan rumah dan pakaian.

Sebelum pandemi Covid-19, ia mencukupi kebutuhan hidupnya dengan bantu-bantu jualan minuman di kampus.

Emak Fitriani3
Emak Fitriyani (56) dan kontrakannya, di kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (15/6/2021).

Dalam sehari, emak mendapatkan uang Rp 50 ribu. Penghasilannya digunakan untuk membayar kontrakan setiap bulan.

Semenjak pandemi Covid-19, kampus tutup sehingga penghasilannya ikut-ikutan hilang.

Emak kemudian mencari penghasilan lain. Terkadang, ia membantu menggosok pakaian tetangga.

Namun, penghasilannya kerapkali tak cukup untuk membayar kontrakan.

Belakangan, emak juga memunguti berbagai plastik dan kardus yang ditemuinya di jalan.

Kemudian ia jual ke pemilik lapak dengan pendapatan yang tak seberapa.

Beruntung, emak memiliki pemilik kontrakan yang memahami kondisi hidupnya. Emak dibolehkan menyicil biaya kontrakan per bulan. Cicilannya pun jarang dilunasinya.

Pemilik kontrakan juga sering memberikan lauk untuk makan emak.

Kepada TribunJakarta.com, emak bercerita bahwa untuk makan sehari-hari saja berat.

Emak Fitriani
Ketua Forsiwa Tanjung Barat, Andri menyambangi kontrakan Fitriyani (56), atau sering dipanggil emak di kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Senin (15/6/2021).

Apalagi hidup di tengah keadaaan darurat pandemi Covid-19. Emak sering bersantap hanya dengan nasi, dan kecap. Untuk menambah rasa, ia menaburinya dengan garam.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan