Kisah Emak Fitriani, Hidup Miskin Sebatang Kara di Jagakarsa, Anak Kabur dan Suami Meninggal
Emak Fitriani kini tinggal di Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, di sebuah kontrakan sempit bercat hijau seorang diri.
Penulis:
Choirul Arifin
Andri, Ketua Forsiwa, menceritakan awalnya ia sempat bertemu dengan emak sekitar satu tahun lalu.
Namun, semenjak ditinggal anak semata wayangnya dan memasuki masa pandemi, hidup emak kini jadi kian berat.
Emak harus mencukupi kebutuhan hidupnya sendiri. Terkadang membantu menggosok pakaian tetangga dan memunguti sampah di jalan.
Akan tetapi, penghasilannya sering tak cukup untuk membayar kontrakan.
"Saya prihatin ibu ini berjuang sendiri. Makan juga enggak seadanya dengan nasi, garam dan kecap. Bahkan sayur asam dan ikan asin saja sudah mewah. Saya terketuk hati untuk membantunya," ujar Andri kepada TribunJakarta.com pada Senin (16/6/2021).
Andri juga sudah membantu emak untuk mendaftarkan ke Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sekitar seminggu yang lalu.
Ia berharap agar pemerintah segera menindaklanjuti dan membantu warganya yang kesusahan.
Laporan: Satrio Sarwo Trengginas/Tribun Jakarta
Artikel ini tayang di TribunJakarta.com dengan judul Suami Meninggal dan Ditinggalkan Anak, Tangis Emak Fitriyani Jual Bansos Demi Bayar Kontrakan