Senin, 8 September 2025

Tak Puas dengan Nilai Anaknya, Orang Tua Caci Maki Guru SD hingga Pingsan dan Keguguran

Mereka mencarinya yang ketika itu sedang mendampingi siswa kelas 5 SD untuk berlatih AKM (Assesmen Kompetensi Minimum).

Editor: Hasanudin Aco
Warta Kota
Eka Fanovita Mulyani (28) guru honorer SDN Karawang Kulon I, Kecamatan Karawang Barat, Karawang melaporkan orangtua muridnya ke polisi. 

Semuanya karena adanya kesalahan komunikasi dalam proses pembajaran secara daring.

Namun, permasalahan itu dapat diselesaikan dengan baik antara orangtua murid dengan guru dan sekolah.

Dia meminta para orangtua menyikali dengan bijak setiap kali ada permasalahan anaknya di sekolah, baik itu soal nilai atau apapun.

Semua ingin kegiatan belajar mengajar bisa maksimal. Orangtua murid dan guru ingin maksimal, tapi kondisi seperti ini tidak mungkin harus belajar mengajar maksimal. Karena harus mematuhi protokol kesehatan.

Nandang berharap, peristiwa yang menimpa EM di Karawang Kulon merupakan peristiwa terakhir.

“Semoga tidak ada masalah-masalah lain kaitannya dalam konteks pembelajaran," kata Nandang. (maz)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Akui mengalami Kekerasan hingga Keguguran, Guru SD olisikan Orangtua Murid

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan