Senin, 8 September 2025

Wakil Ketua DPRD Depok dan Sopir Truk Akan Dimediasi Besok, Polisi Fasilitasi Restorative Justice

Polisi akan memediasi Ahmad Misbah (22), seorang sopir truk dengan Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri terkait aksi penganiayaan.

Editor: Adi Suhendi
Kolase Tribunnews.com: Instagram.com/romansasopirtruck dan
(Kiri) Foto Anggota DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri dan (Kanan) Viral video saat anggota DPRD Depok memberi hukuman kepada sopir truk dengan cara disuruh push up dan berguling-guling di aspal. Keduanya akan dimediasi polisi besok. 

"Saya mengklarifikasi kejadian tadi karena memang viral ya, saya secara pribadi terutama kejadian itu karena diluar batas kemampuan atau kontrol saya," jelas Tajudin di Warung Betawi Ngoempoel, Beji, Kota Depok, Jumat (23/9/2022).

Layar tangkap video yang menampilkan orang yang diduga Tajudin Tabri meminta seorang sopir truk untuk push up dan berguling di jalan, pada akun Instagram @depok24jam.
Layar tangkap video yang menampilkan orang yang diduga Tajudin Tabri meminta seorang sopir truk untuk push up dan berguling di jalan, pada akun Instagram @depok24jam. (Istimewa)

"Kenapa demikian, karena ini kejadian sudah yang ketiga kali. Ketika kejadian kedua saya juga turun (ke lokasi)," sambungnya lagi.

Saat kejadian yang kedua, Tajudin mengatakan dirinya sudah menegur sopir truk yang melintas dan muatannya merusaj pagar atas pembatas pipa gas.

Bahkan, sopir truk pada kejadian kedua itu telah membuat surat pernyataan agar tak lagi melintas dengan muatan yang berlebih.

Baca juga: Sopir Truk di Depok Pasrah Disuruh Push Up dan Guling-guling di Aspal oleh Wakil Ketua DPRD Depok

"Pada kejadian kedua saya ada grup whatsapp, di situ warga sampai bilang ini kerjaan dewan ngapain aja, sampai kejadian dua kali. Padahal ini kan bukan tupoksi saya," bebernya.

"Tapi karena saya juga berasa terusik, akhirnya saya turun dan diperbaiki lah dengan surat pernyataan mereka tidak akan mengulangi lagi," timpal Tajudin.

Buntut dari peristiwa itu terjadi siang tadi, dimana ada sopir truk yang kembali melintas dan muatannya mengenai pagar pembatas pipa gas.

"Nah tadi kebetulan saya baru dinas dari Tangerang Selatan, tiba-tiba ditelpon lagi saya oleh warga masyarakat sekitar situ. Karena gak ada yg berani menegur kepada pihak sopir itu," katanya.

Ia pun kembali turun ke lokasi, dan mengakui menghukum sopir truk tersebut dengan cara push up dan berguling-guling di jalan

"Akhirnya saya spontan pada kejadian yang ketiga ini, saya memuncak emosinya. Tapi saya mohon maaf tadi sudah ketemu juga dengan pihak tol, mediasi," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan